Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh bekerjasama dengan Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI) Kota Payakumbuh adakan Seminar Sehari Gizi dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional (HGN) ke-54 yang jatuh pada tanggal 25 Januari lalu pada Kamis (6/2). Seminar sehari tersebut diadakan di Gedung Pertemuan Faperta Unand Payakumbuh.
Seminar yang dibuka Walikota Payakumbuh yang diwakili oleh Staf Ahli dr.Hj.Merry Yuliesday, MARS turut dihadiri oleh Ketua TP PKK Kota Payakumbuh Ny. Henny Riza Falepi, Ketua GOW Kota Payakumbuh Ny. Rasyidah Suwandel Muchtar, Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh Elza Daswarman, SKM.MPPM serta seluruh peserta seminar.
Seminar yang diadakan sehari penuh mengangkat tema ”Gizi baik, kunci keberhasilan pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)“, tersebut diikuti oleh sekitar 100 peserta yang berasal dari PKK, GOW, KUA, KAN, serta beberapa ibu hamil dan menyusui se-Kota Payakumbuh.
Dalam sambutannya Walikota Payakumbuh melalui dr. Merry Yuliesday, MARS mengungkapkan pentingnya kebutuhan gizi dalam keluarga. Sementara itu pencapaian pembangunan manusia diukur dengan Human Development Indexs (HDI) yang dinilai dari derajat kesehatan, pendidikan dan pendapatan perkapita, sementara salah satu indikator HDI bidang kesehatan dalah status gizi masyarakat.
Lebih lanjut dr. Merry menjelaskan “dengan dilaksanakannya Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sejak 1 Januari 2014, kita semua berkewajiban untuk mensukseskannya antara lain dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan menjadi keluarga sadar gizi“. Wako berharap melalui kegiatan seminar sehari gizi ini dapat meningkatkan pemahaman peserta tentang asupan gizi yang cukup dan berimbang serta dapat merubah perilaku kearah hidup sehat seperti dengan pemberian ASI eksklusif dan pemantauan pertumbuhan bayi dan balita.
Kegiatan seminar gizi kerjasama Dinkes dan Persagi tersebut mendatangkan dua pembicara yaitu dr. Zulkarnain Agus, M.Ph, MSc, S.PGK salah seorang dosen pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Unand dan dr.Hj.Aumas Pabuti, S.Pa selaku ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Sumatera Barat.