Sijunjung, BeritaSumbar.com,-Jangan keputusan dewan juri, membuat anak mati pucuk. “Dewan Juri, harus profesional dalam memberikan penilaian. Jangan ada interpensi dari pihak manapun. Supaya kita mendapatkan anak-anak pontensial yang memiliki bakat dan kemampuan bidang yang dikutip, kata Wakil Bupati Sijunjung Iradatillah dalam sambutannya pada pembukaan Festival Lomba Seni Siswa Nasional ( FLS2N) di Gedung Pancasila Muaro, Kamis (25/4).
Menurut penilaian banyak orang seluruh yang hadir termasuk kepala sekolah, bahwa yang pantas juara anak dari sekolah ini. Ternyata yang keluar sebagai juara yang tidak diperhitungkan dari penilain berbagai sisi. Karena Dewan Juri sudah mendapatkan nama titipan.
Jangan sampai terjadi masalah seperti itu,kata Wabup. Pemerintah daerah berharap kepada bapak ibu jangan timbulkan fitnah setelah acara ini.
Perlombaan selesai yang muncul, wasit, juri curang, tidak adil dan lain sebagainya.
Yang akan membuat kita bangga terhadap kegiatan ini adalah siapa yang layaknya jadi juara ya itu yang menang, karena yang berprestasi yang tepat berprestasi, karena kita tidak ingin patah pucuk untuk anak-anak, adik-adik kita ini.
Lakukan penilaian sesuai dengan kondisi yang ada. Karena mereka akan mewakili,Kabupaten, provinsi untuk bertarung ditingkat nasional, dipundak mereka akan menjaga dan menghatumkan nama Kabupaten Sijunjung Ranah Lansek Manih, pesan Wabup.
Kadis Pendidikan Kabupaten Sijunjung Puji Basuki dalam laporannya menyampaikan, kegiatan FLS2N ini mengangkat tema “Merdeka Berprestasi,talenta Seni Menginspirai”. Adapun bidang seni yang dilombak diantaranya,
Solo Song, Pantomim, Gambar Bercerita, Tari Kriasi, dan Kerajinan. kegiatan ini diikuti perwakilan sekolah dasar dari 8 kecamatan.kecamatan Kupitan, IV Nagari, Koto Vll, Sumpur kudus, Sijunjung, Lubuk Tarok, Tanjung Gadang dan Kamang Baru.
Sumber dana untuk kegiatan ini dari APBD Kabupaten serta dari dana sekolah, papar Puji.
Kegiatan ini, akan selesai satu hari penuh. Aacara ini berlangsung dengan penuh semangat dan melahirkan talenta seni yang berprestasi dan menginsprirasi, harap kadis pendidikan ini.(Alim)
