29 C
Padang
Jumat, Maret 29, 2024
spot_imgspot_img
Beritasumbar.com

Untuk Sistem Laporan Online, Satlantas Pasbar Juara Dua
U

Kategori -
- Advertisement -

Simpang Ampek – Satuan Lalu-lintas Kepolisian Resor (Polres) Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) memperoleh peringkat kedua dalam laporan pelanggaran sistem online ke Korlantas pada Operasi Patuh 2015.

“Pasaman Barat berada pada peringkat dua se-Sumbar setelah Polresta Padang,” kata Kepala Polres Pasaman Barat, AKBP Toto Fajar Prasetyo melalui Kepala Satuan Lalu-Lintas, AKP Joni Darmawan di Simpang Ampek, Kamis.

Ia mengatakan perolehan peringkat kedua itu tentunya suatu kerja sama anggota dalam membuat laporan yang baik dan cepat sesuai dengan sistem yang ada.

Menurutnya dalam Operasi Patuh itu juga sudah mulai terlihat kesadaran masyarakat dalam berlalu-lintas.
Ia menjelaskan selama Operasi Patuh 2015, pihaknya menilang sekitar 269 kendaraan yang ada di wilayah hukum Polres setempat.

Ia menyebutkan pihaknya melakukan penilangan terhadap 269 kendaraan. Dengan rincian kendaraan roda dua sebanyak 55, roda empat sebanyak 15 kendaraan, roda enam sebanyak enam kendaraan, roda 10 sebanyak empat kendaraan dan tilang STNK sebanyak 156.

“Kendaraan yang kita tilang itu karena tidak melengkapi surat-surat kendaraan seperti STNK, tidak pakai helm, tidak pakai kaca spion standar dan lainnya,”ujarnya.

Ia menilai kesadaran mematuhi aturan berlalu-lintas di Pasaman Barat juga mulai tinggi. Namun, masih ada juga yang melanggar sehingga dilakukan penindakan.

Ia menjelaskan pihaknya telah melaksanakan Operasi Patuh sejak 27 Mei sampai 9 Juni 2015 dengan pengerahkan segenap jajaran Satlantas Polres Pasaman Barat.

Ia berharap kepada pengendara agar meningkatkan kesadaran berlalu-lintas jangan hanya ketika ada operasi patuh.

“Kita akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang tertib berlalu-lintas. Sosialisasi dilakukan terhadap generasi muda karena kebanyakan yang melanggar lalu-lintas adalah dari kalangan pelajar dan kalanagan remaja,”ujarnya.

Salah seorang warga Simpang Ampek, Mal (30) mengharapkan kepada jajaran Satuan Lalu-Lintas agar terus memberikan sosialisasi tertib berlalu-lintas. Selain itu hendaknya dalam setiap penindakan dilakukan secara humanis.

“Berbahai kegiatan ini hendaknya memberikan efek jera bagi masyarakat. Selain itu sosialisasi hendaknya terus diperbanyak,” harapnya.

(Ant/Oleh Altas Maulana)
- Advertisement -
- Advertisement -

BERITA PILIHAN

- Advertisement -
- Advertisement -

Tulisan Terkait

- Advertisement -spot_img