28 C
Padang
Kamis, April 18, 2024
spot_imgspot_img
Beritasumbar.com

Idul Fitri di Payakumbuh Semarak, Macet Tak Terelakkan
I

Kategori -
- Advertisement -

Suasana Lebaran Idul Fitri, 1 Syawal 1435 Hijriyah di Kota Payakumbuh, tampak semarak dibanding tahun-tahun sebelumnya. Jumlah perantau pulang kampung mengalami peningkatan. Meski tak diperoleh angka pasti, tapi dengan banyaknya kendaraan dengan plat nomor luar provinsi bersileweran di kota ini, sudah cukup bukti perantau Luak Limopuluah banyak yang pulang kampung. Dampaknya, pusat kota menjadi macet.

Di Payakumbuh, awal Idul Fitri dimulai dengan shalat Id di kawasan Tugu Adipura, di pertigaan Jalan Sukarno-Hatta, Jalan Sudirman dan Jalan A. Yani Payakumbuh. Puluhan ribu muslim dari berbagai penjuru berdatangan menunaikan ibadah shalat ‘Id bersama Walikota Riza Falepi, Wawako H. Suwandel Muchtar dan Ketua DPRD H. Wilman Singkuan beserta isteri, serta pimpinan SKPD. Khatib Idul Fitri Muhammad Sholeh, pendiri Pondok Pesentren Ar Risallah Padang dan iman, H. Salman K. Memed, Kepala Kantor Kemenag Payakumbuh.

Usai shalat Id, jemaah saling berebutan berjabatan tangan dengan ketiga pimpinan daerah, sambil mengucapkan selamat lebaran, minal aidin walfaizin, mohon maaf lahir dan batin. Walikota Riza Falepi, Wawako Suwandel Muchtar, Sekdako H. Benni Warlis dan Ketua DPRD Wilman Singkuan beserta keluarga, sepanjang Idul Fitri menggelar open house, menerima tamu untuk berlebaran. “Kita dengan ikhlas dan hati terbuka, menerima semua masyarakat yang datang berkunjung ke rumah,” sebut Walikota.

Selama lebaran, hingga Kamis (31/7), Payakumbuh yang berada di daerah perlintasan Sumbar-Riau, benar-benar berubah dari sebelumnya. Kepadatan arus lalulintas sangat luar biasa. Ratusan pedagang kaki lima mainan anak-anak, buah-buahan, pakaian dan kuliner, yang berjualan di ruas jalan utama di pusat kota, membuat jantung kota Payakumbuh sangat padat sekali. Macet tak dapat dielakkan, meski petugas Polantas Polresta dan Dinas Perhubungan Komunikasi Informatika Payakumbuh sudah melakukan rekayasa lalulintas.

Kemacetan juga terjadi di pertigaan jalan lingkar luar utara di Pakan Sinayan hingga ke gerbang kota. Petugas Posko Lalulintas Lebaran dari Polresta Payakumbuh, sangat sibuk mengatur lalulintas dengan bekerjasama dengan anggota Polantas Polsek Akabiluru. Disini kemacetan, disebabkan buka tutup di pertigaan jalan menuju Batusangkar, Bukittinggi dan Payakumbuh, di daerah Piladang.

Dari pertigaan jalan lingkar utara Pakan Sinayan hingga pertigaan Jalan ke Batusangkar yang jaraknya hanya 2,5 Km, ditempuh lebih kurang 1 jam, terutama pada pukul 16.00 sore hingga pukul 21.00 WIB.

Di malam hari, wajah kota Payakumbuh makin menggeliat. Disepajang Jalan Sukarno-Hatta, Jalan Sudirman dan Jalan A. Yani, pedagang kuliner malam panen besar. Perantau dan warga kota yang berlebaran, memadati seluruh tenda PKL kuliner. Diperkirakan, setiap malam itu, rata-rata omset pedagang mencapai Rp5 juta, ucap Ketua Asosiasi Pedagang Kaki Lima (APKL) Payakumbuh H. Nursyirwan.

Sementara itu, dari sejumlah objek wisata yang ada di Payakumbuh, kolam renang dan water boom di Taman Wisata Ngalau Indah, paling ramai dikunjungi masyarakat. Di hari kedua lebaran, awal kolam renang dibuka, ribuan pengunjung memadati kolam renang dan water boom. Keramaian di kolam renang, diperkirakan Kadisparpora Drs. Syahnadel Khairi dan Kasi Objek Wisata Nirdawati, akan berlangsung hingga H-5 lebaran.

Kapolresta Payakumbuh AKBP Rubintoro Syuhada, S.Ik, tampak sibuk dengan jajarannya, mengatur arus lalulintas di Payakumbuh. “Kita sudah sipa mental dengan kondisi lebaran seperti ini. Kita tetap mengajak seluruh masyarakat dan pengguna jalan raya, untuk mematuhi aturan berlalulintas. Masyarakat diajak untuk menjadi pelopor berlalulintas yang tertib. Alhamdulilah, di wilayah hukum Polresta Payakumbuh tak terjadi kecelakaan lalulintas dan suasana kota sangat kondusif,” katanya.

Walikota Payakumbuh Riza Falepi, mengapresiasi kinerja Kapolresta Rubintoro Syuhada dan jajaran bersama SKPD terkait lainnya, dalam mengamankan lebaran di Payakumbuh. “Warga kota pantas bersyukur dan menghormati kinerja Polresta Payakumbuh dalam mengamankan lebaran. Kondisi aman, tertib dan kondusif ini perlu dipelihara dan ditingkatkan,” sebut Riza.

- Advertisement -
- Advertisement -

BERITA PILIHAN

- Advertisement -
- Advertisement -

Tulisan Terkait

- Advertisement -spot_img