29 C
Padang
Jumat, Februari 14, 2025
spot_imgspot_img
Beritasumbar.com

Warga Datangi Kantor Walinagari Untuk Dengarkan Hasil Pertemuan Forkopimca
W

- Advertisement -

Pesisir Selatan,BeritaSumbar.com,-Dihadiri Camat Lengayang Zoni Eldo, Kapolsek Lengayang Iptu Beni Hari Muryanto, Danramil 04/Lengayang Kapten ARM Syahrial Harahap, Wali Nagari Kambang Utara Ulsabri, Ketua Bamus Kambang Utara  Damar dan erwakilan Tomas, Toda dan Perempuan. Tatap muka dan dengar pendapat dihadiri warga di Nagari Kambang Utara. Senin (11/5).
Salah seorang warga, meminta pemerintah melakukan pendataan ulang atas penerimaan bantuan terkait wabah Covid-19 ini, termasuk tidak adanya adanya pemberitahuan atau penjelasan dari Wali Nagari kepada masyarakat.
” Masyarakat bertanya bagai mana sistem pembagian dana BLT tersebut karena ada masyarakat yang kurang mampu tidak dapat dana BLT, sedangkan yang kehidupannya mampu dapat bantuan tersebut,” ucap salah seorang warga.
Selain itu tuntutan lainya memintak agar Wali Nagari dan perangkatnya mengundurkan diri, Karena dinilai telah banyak melakukan kekeliruan dalam mengemban jabatan nya serta banyak melakukan Nepotisme.
Walinagari Kambang Utara, Ulsabri, Spd menegaskan jika secara jabatan seluruh perangkat Nagari Kambang Utara besedia untuk mengundur diri namun harus sesuai prosedur dan peraturan yang berlaku.
Terkait tuntutan, masyarakat tersebut Walinagari Kambang Utara akan mengadakan rapat dengan seluruh perangkat Nagari dan tokoh masyarakat serta akan segera melaporkan permasalahan yang terjadi kepada Inspektorat Kabupaten.Pesisir Selatan secara berjenjang.
” keselahan tekhnis dalam penerimaan bantuan bukan di dasari oleh kesalahan perangkat Nagari Kambang Utara namun kekeliruan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan dalam menentukan dan menetapkan penerimaan Bansos,” kata Ulsabri.
Dan, tentang pelayanan perangkat Nagari Kambang Utara yagg dinilai tidak humanis oleh masyarakat maka Ulsabri telah memberhentikan beberapa perangkat Nagari yang di anggap tidak layak.
Sementara Camat LengayangCamat  Zoni Eldo SSTP.MA menuturkan, telah menjalaskan dan mensosialisasikan alur pedistribusian dana BLT mulai dari Pusat, Provisi, kab/kota dan Nagari, maka untuk itu bagi masyarakat yang tidak mendapatkan bantuan pada BLT Provinsi masih bekesempatan mendapatkan bantuan lain nya seperti bantuan dari Kementrian, Kabupaten serta dari Nagarai (Dana Desa).
” Bahwa pendistribusian dana BLT dalam hal ini oleh Pihak Kantor PT Pos & Giro melalui Nagari di hentikan sementara sampai adanya penyesuaian data warga yang patut penerima,” tegas Zoni.
Namun kalau warga tidak percaya dengan data pihak nagari maka silahkan, Kecamatan akan ambil alih dan memberi kepercayaan kepada warga untuk mendata dan nanti akan kita Verifikasi bersama-sama.
Hingga pukul pukul 12.00 wib kegiatan selesai dan warga masyarakat membubarkan diri untuk kembali kerumah masing – masing.(*)

- Advertisement -
- Advertisement -

BERITA PILIHAN

- Advertisement -
- Advertisement -

Tulisan Terkait

- Advertisement -spot_img