Tanah Datar,Beritasumbar.com,- Badan Permusyawaratan Rakyat Nagari (BPRN) Nagari Tabek, Kecamatan Pariangan menggelar Musyawarah Nagari (Musnag) tahun 2023, untuk mengusulkan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2024 dan Daftar Usulan (DU) RKP tahun 2025, yang diadakan di Balerong Sari, Nagari Tabek, Rabu (09/08/23).
Turut hadir dalam Musnag tersebut, Anggota DPRD Provinsi Sumbar Arkadius Dt Intan Bano, Ketua Tim Pendamping Musnag Kabupaten Edward, OPD, Camat beserta Forkopimca Pariangan, Wali Nagari, Ketua Tabuh Larangan Zuldafri Darma, Ketua BPRN beserta anggota, KAN, Tokoh masyarakat, alim ulama, cerdik pandai, bundo kanduang, tokoh pemuda dan undangan lainnya.
Musnag ini dibuka langsung oleh Ketua BPRN Tabek Drs Mushardi, MM dan dalam sambutannya katakan, tujuan Musnag ini adalah untuk mendapatkan kesepakatan, yang akan menjadi acuan dalam mengusulkan prioritas dalam Musyawarah Rencana pembangunan (Musrenbang) kecamatan nantinya.
“Musnag merupakan agenda rutin tahunan, dalam rangka untuk menyusun RKP Nagari, dalam mendapatkan kesepakatan apa yang menjadi skala perioritas atau yang akan menjadi kebutuhan masyarakat Nagari. Dan keputusan tersebut akan menjadi acuan Nagari, untuk Musrenbang Kecamatan,” ujar Ketua BPRN.
Sementara itu, Wali Nagari Tabek Rispel Murni Nurdin dalam sambutannya menyampaikan, Musnag dilaksanakan dalam rangka penyusunan RKP tahun 2024 dan DU RKP tahun 2025.
“Musnag yang kita laksanakan di setiap Nagari berbeda-beda, tergantung dengan kebutuhan kita, misalnya antara kebutuhan Nagari Batu Basa dengan kebutuhan Nagari Tabek berbeda, begitu juga dengan Nagari Sawah Tangah, karena varian kita berbeda baik dalam kondisi alamnya maupun secara kultural, maka dari itu mari kita tunjukkan di dalam Musnag ini, untuk yang menjadi skala prioritas,” kata Rispel.
Sedangkan, Anggota DPRD Provinsi Sumbar Arkadius Dt Intan Bano dari Fraksi Demokrat dalam sambutannya, menyampaikan terimakasih kepada Wali Nagari yang telah mengundang dalam Musnag ini.
Arkadius sampaikan, Musnag merupakan suatu kegiatan yang sangat strategis, dalam rangka menyiapkan RKP tahun 2024 dan juga menyusun DU RKP tahun 2025, ini merupakan suatu hal yang sangat penting dan sangat strategis, dimana kita akan menentukan kemana Nagari Tabek akan dibawa tahun 2024 sampai 2025.
“Program-program strategis bukan merupakan keinginan dari kita, lembaga dan organisasi, tetapi tentu kebutuhan yang diperlukan oleh Nagari Tabek untuk tahun 2024 maupun tahun 2025, untuk itu pada kesempatan ini, izinkan Saya untuk menyampaikan program-program strategis Provinsi, agar bisa diberikan ke Nagari,” ujar Arkadius.
Lebih lanjut Arkadius Dt Intan Bano katakan, ada tiga kegiatan utama yang harus diajukan proposalnya oleh Nagari, pertama berkaitan dengan infrastruktur yang bisa langsung, tanpa melalui Bantuan Khusus Bersifat Khusus (BKBK), yaitu berupa pembangunan dan rehabilitasi Jalan Lingkungan, jalan usaha tani, irigasi tertier, dan juga pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Selanjutnya untuk sarana dan prasarana produksi sebutlah apakah itu Alsintan, Cultivator, Mesin Potong Rumput, Hand Sprayer, Mesin Pencacah Jerami, Mesin Pengolah Kompos, Mesin Pengupil Jagung dan lain-lain sebagainya.
“Sedangkan untuk tanaman perkebunan, apakah itu untuk tanaman hortikultura atau tanaman pangan, silahkan apa yang dibutuhkan di Nagari. Kemudian untuk sektor peternakan seperti Kambing, Ayam, Itik dan Puyuh. Selanjutnya untuk sektor perikanan ada bantuan bibit ikan gurami, lele, nila dan ikan rayo,” pungkas Arkadius Dt Intan Bano. (N.)
