26 C
Padang
Sabtu, Juli 27, 2024
spot_imgspot_img
Beritasumbar.com

MUI Agam Gelar Pengkaderan Imam dan Khatib di Bukittinggi
M

Kategori -
- Advertisement -

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Agam mengelar kegiatan pengkaderan Imam dan Khatib 20 hingga 23 Desember 2013 nanti, kegiatan ini baru pertama kali dilakukan MUI Kabupaten Agam dan bahkan pertama di Provinsi Sumatra Barat.

Sesuai dengan agenda acara ini akan dibuka langsung oleh Bupati Agam Indra Catri Dt.Malako Nan Putiah. Terobosan yang dilakukan MUI kabupaten Agam untuk melaksanakan pengkaderan Imam dan Khatib tersebut akan dilangsungkan selama tiga hari berturut-turut yakni mulai Jumat 20 Desember hingga Minggu 22 Desember 2013 mendatang, karena MUI menilai masih langka dan sangat kurang Imam dan Khatib di Kabupaten Agam sehingga diperlukan pengkaderan bagi Imam dan Khatib.

Selain itu, hal ini dilakukan juga dalam rangka merealisasikan program kerja Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Agam dalam Bidang Dakwah dan Ukuwah Islamiyah Sebut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupatena,Agam Fauzi Damrah Dt.Bagindo yang didampingi Wakil Ketua MUI Kabupaten Agam Alwisral Imam Zaidallah, dan Ahamad Kadyan Dt Nan Kodoh kepada wartawan.

Fauzi Damrah Dt. Bagindo menuturkan, kegiatan pengkaderan imam dan khatib memang baru pertama kali dilakukan di Kabupaten Agam dan bahkan di Provinsi Sumbar ,dan ini perdana dilakukan dilaksanakan di Agam.

“Tujuan dilaksanakannya pengkaderan ini adalah untuk melaksanakan program kerja MUI Agam dibidang Dakwah dan Islamiyah, serta mengantisifasi kelangkaan imam dan khatib di Kabupaten Agam,yang mana keberadaan imam dan khatib sangat penting dalam pengembangan agama Islam dan keselamatan umat islam diera globalisasi ini,“ jelasnya.

Fauzi Damrah Dt. Bagindo menambahkan, saat ini memang terasa kelangkaan imam dan khatib yang siap untuk berkiprah dalam pengembangan agama islam, begitu pula orang-orang yang akan menjadi imam shalat, banyak bacaan yang kurang fasih, oleh sebab itu MUI Agam mengambil langkah cerdas untuk menyelanggarakan pengkaderan imam dan khatib ini.

Kegiatan pengkaderan imam dan khatib tingkat Kabuaten Agam ini akan dilaksanakan di MAN 1 (Model) Bukittinggi ini juga akan dihadiri oleh Ketua MUI Provinsi Sumbar Syamsul Bahri Khatib, Ketua MUI Agam Fauzi Damrah Dt.Bagindo, Ketua LKAAM Provinsi Sumbar Sayuti Dt. Rajo Panghulu,Kepala Kemenag Agam Asra Faber, dan Pengurus MUI Kabupaten Agam.

Sementara itu, Wakil Ketua Mui Agam, Imam Zaidallah mengatakan, menurut data tercatat saat ini, lebih kurang kurang 100 orang peserta yang berasal dari utusan MUI Kecamatan yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Agam akan ikut menjadi peserta pengkaderan imam dan Khatib yang akan dihelat oleh MUI Kabupaten Agam.

Untuk narasumber akan didatangkan dari Provinsi Sumbar dan juga dari Kabupaten Agam sendiri, dengan penyajian materi yakni Penerapan Adat Basandi Syarak-Syarak Basandi Kitabullah, Dakwah masa kini, Strategi Tantangan dan Fenomena Dakwah, Resep dan Teknik Khutbah Jumat, Peran Generasi Muda dalam Pengembangan Dakwah.

Selain itu, Materi yang akan membahasa Agam Madani antara Tantangan dan Harapan serta Tantangan Dakwah di Kabupaten Agam, Retorika Dan Dakwah Konteporer ,Tips Menjadi Imam dan menjaga Marwah serta Martabat Mubaligh.

Oleh karena itu, dengan adanya acara tersebut kelangkaan iman dan khatib akan teratasi dan visi misi Kabupaten Agam yakni Agam Madani bisa terwujud dan terealisasikan, selain itu kegiatan ini akan memunculkan sosok iman dan khatib yang sudah siap menghadapi tantangan untuk menjadi iman dan khatib yang cerdas dan berkiprah untuk mengambangkan agama Islam.

“Bersama dengan pemerintah kami siap berkomintemen untuk merealisasikan Visi misi Agam mandiri Berprestasi yang Madani untuk mengambangkan hal-hal kebaikan yang amat penting dalam hidup ini, karena sosok Imam dan Khatib sangat penting dalam pengembangan agama islam yang lebih baik ke depannya,” tutur Imam Zaidallah, yang juga menjabat sebagai Ketua Pelaksana dalam kegiatan pengkaderan Imam dan Khatib Tingkat Kabupaten Agam diakhir tahun 2013 ini.

Selain itu, ia juga berharap kepada pemerintah, dalam hal ini Bupati Agam, untuk dapat menambah dana lebih untuk kegiatan umat yang dijalankan MUI Agam karena menurutnya tugas MUI amat penting dalam keselamatan Umat dalam menjadikan hidup umat manusia menjadi lebih baik dan lebih bertaqwa dimata tuhan, pungkasnya.(rri)

- Advertisement -
- Advertisement -

BERITA PILIHAN

- Advertisement -
- Advertisement -

Tulisan Terkait

- Advertisement -spot_img