Payakumbuh,BeritaSumbar.com,-Tingkat kriminalitas saat bulan suci Ramadhan di seputaran Payakumbuh Utara mengalami peningkatan. Terutama kasus pencurian. Belum beberapa hari terjadi tindak pencurian dengan modus hipnotis dan pencongkelan rumah warga, Senin 27/5 malam warga menangkap pelaku pencurian di ladang cabe.
Pencurian ini menurut informasi warga sudah terjadi juga malam sebelumnya. Sehingga warga meningkatkan kewaspadaan dengan mengintai jika pelaku mengulangi lagi aksinya. Terbukti Senin Malam tersebut sekitar jam 22.00 wib warga Tarok Kelurahan Tigo Koto Diateh menangkap salah seorang pelaku pelaku pencurian cabe dalam ladang tersebut.
Menurut informasi yang didapat dilapangan,pelaku beraksi di kebun cabe warga di Talawi Kelurahan Ampang Tanah Sirah dan di Tarok Tigo Koto Diateh.
Pelaku sempat dihakimi warga sebelum pihak kepolisian dari Polsekta Payakumbuh tiba mengamankan pelaku. Pelaku yang masih berusia belasan tahun tersebut segera di larikan ke RSUD Adnan WD untuk mengobati luka luka amukan massa,ujar Kompol Russirwan Kapolsek Kota Payakumbuh kepada BeritaSumbar.com. Dan setelah itu pelaku beserta barang bukti 4 karung cabe kita amankan di Mapolsek untuk proses lebih lanjut imbuh kapolsek.
Yang sangat memiriskan pelaku yang masih berusia belasan tahun di ketahui warga Simalanggang ini masih berstatus pelajar disalah satu sekolah menengah kejuruan di Limapuluh Kota. Kepada pihak kepolisian pelaku mengaku nekad melakukan pencurian ini untuk memenuhi kebutuhan di Bulan Ramadhan dan Lebaran.
Lebih lanjut Kapolsek Kota Payakumbuh menghimbau warga untuk lebih meningkatkan kewaspadaan dilingkungan masing masing, pastikan rumah terkunci dengan baik saat melaksanakan sholat taraweh di masjid atau musholla.(*)
Beritasumbar.com
Jarah Kebun Cabe, Pemuda Belasan Tahun Ditangkap WargaJ
- Advertisement -
- Advertisement -