Ini Tanggapan Dokter yang melaksanakan Protap Covid-19 Terhadap Bocah 5 Tahun.

I

Tanah Datar,Beritasumbar,com – Beredar berita Meninggalnya Bocah berusia 5 tahun di semayamkan secara Protap Covid- 19 disebabkan demam dan Diare di Kabupaten Tanah Datar di tanggapi oleh Kepala UPT Puskesmas Kecamatan Lintau Buo, Jum’at,01/05/2020.
baca: Meninggal Karena Demam Serta Diare, Bocah 5 Tahun Ini Dimakamkan Dengan Protap Covid-19
Dr.Reg Adil mengatakan,disemayamkannya jenazah pasien secara Protokol Covid-19 sudah sesuai dengan instruksi pemerintah melalui dinas kesehatan.kami selaku garda terdepan dalam penanganan wabah virus Corona yang telah banyak merenggut nyawa,wajib mengambil tindakan secepat mungkin dengan mementingkan keselamatan masyarakat banyak.
“Sedikit saja terlambat dalam menangani pasien bukan hanya menjadi bumerang terhadap kami tenaga medis,masyarakat sekaligus pusat pelayanan kesehatan ikut terkena imbasnya dalam memerangi wabah Covid-19 ini seperti beberapa puskesmas yang ada di daerah lainnya yang terpaksa ditutup karena kecolongan dalam penanganan.
“Pasien yang kami semayamkan tersebut diduga terindikasi kena Covid-19 karena si pasien tersebut baru kembali dari daerah pandemik serta terlihat adanya gejala seperti suspect corona,ketika di periksa suhu badannya mencapai 38° drajat celcius dan tidak mungkin si anak tersebut meninggal karena muntah dan mencret serta kekurangan cairan begitu cepat.
baca juga: Irwan Prayitno, PSBB Berkemungkinan Diperpanjang Dengan Aturan lebih Ketat
“Sekitar jam 08.00 almarhum di antar keluarganya ke IGD Puskesmas karena demam dan diare serta muntah,baru saja kita pasang infuse selama 15 menit anak tersebut meninggal.”Swabnya langsung kita ambil guna pemeriksaan labornya di padang,berkemungkinan beberapa hari lagi ada hasilnya serta kita berharap semoga hasil negatif hendaknya.
Kami mengharapkan kepada masyarakat hendaklah mengikuti segala anjuran pemerintah dalam menghadapi wabah virus corona ini agar virus tersebut dapat kita atasi secepat mungkin.(haries)