31 C
Padang
Senin, Desember 9, 2024
spot_imgspot_img
Beritasumbar.com

Dosen Fakultas Peternakan Unand Lakukan Pengabdian masyarakat di Nagari Pandai Sikek Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar
D

Kategori -
- Advertisement -

Tanah Datar,Beritasumbar.com,- Salah satu kegiatan dosen pada Perguruan Tinggi adalah pengabdian kepada Masyarakat dengan topik “ Penyuluhan Penanganan dan Pengolahan Limbah Kotoran Ternak pada Kelompok Tani Ternak sebagai Upaya pemulihan Lahan Pertanian Pasca bencana dan peningkatan ekonomi di Pandai Sikek Kecamatan X Koto Kabupaten Tanah Datar.

Kegiatan Pengabdian ini diikuti oleh Dosen Fakultas Peternakan Departemen Teknologi Hasil Ternak yang diketuai oleh Dr. Ely Vebriyanti, SPt, MP sekaligus ketua departemen Teknologi Hasil Ternak. Adapun kegiatan ini dilakukan pada hari selasa tanggal 15 Oktober 2024 lalu.

Kegiatan pengabdian ini rutin dilakukan tiap semester dan kebetulan saat ini dilakukan di pandai sikek. Ini dimaksudkan agar dapat membantu kelompok tani ternak dalam membangkitkan kembali usaha peternakan yang rusak akibat bencana alam beberap waktu yang lalu. Menata kembali usaha peternakan sehingga memberikan manfaat dan menjadikan sumber pendapatan oleh peternak.

Usaha peternakan saat ini memberikan prospek yang sangat baik, bagi peternak maupun lingkungan sekitar peternak. Limbah peternakan dapat diolah dengan baik dan dapat memberikan keuntungan yang signifikan, sehingga pola peternakan yang dahulunya menjual ternak beberapa waktu kedepan sekarang berubah menjadi menjual limbahnya saja. Limbah ini baik berupa padatan maupun cairannya seperti urin.

Pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari materi makhluk hidup, seperti pelapukan sisa-sisa tanaman, hewan, dan manusia. Pupuk organik dibuat dari berbagai jenis bahan organik yang berbeda sifat dan karakteristiknya. Sumber bahan organik antara lain sampah organik rumah tangga, tanaman legume kacang-kacangan, kotoran dan urine hewan (sapi, kambing, ayam atau domba).

Sisa panen dari produk pertanian seperti jerami padi, tongkol jagung, sabut kelapa, tandan kosong sawit serta sisa panen kakao dapat dipakai sebagai bahan pupuk organik. Bahan pembuatan pupuk organik lainnya dapat diperoleh dari limbah rumah pemotongan hewan ternak, limbah perikanan serta sampah organik.

Adapun aplikasinya pada tanaman fungsinya antara lain adalah :

  1. Pupuk organik mampu berperan memobilisasi atau menjembatani hara yang sudah ada ditanah sehingga mampu membentuk partikel ion yang mudah diserap oleh akar tanaman.
  2. Pupuk organik berperan dalam pelepasan hara tanah secara perlahan dan kontinu sehingga dapat membantu dan mencegah terjadinya ledakan suplai hara yang dapat membuat tanaman menjadi keracunan.
  3. Pupuk organik membantu menjaga kelembaban tanah dan mengurangi tekanan atau tegangan struktur tanah pada akar-akar tanaman.
  4. Pupuk organik dapat meningkatkan struktur tanah dalam arti komposisi partikel yang berada dalam tanah lebih stabil dan cenderung meningkat karena struktur tanah sangat berperan dalam pergerakan air dan partikel udara dalam tanah, aktifitas mikroorganisme menguntungkan, pertumbuhan akar, dan kecambah biji.
  5. Pupuk organik sangat membantu mencegah terjadinya erosi lapisan atas tanah yang merupakan lapisan mengandung banyak hara.
  6. Pemakaian pupuk organik juga berperan penting dalam merawat/menjaga tingkat kesuburan tanah yang sudah dalam keadaaan berlebihan pemupukan dengan pupuk anorganik/kimia dalam tanah.
  7. Pupuk organik berperan positif dalam menjaga kehilangan secara luas hara Nitrogen dan Fosfor terlarut dalam tanah.
  8. Keberadaan pupuk organik yang tersedia secara melimpah dan mudah didapatkan.

Dokumentasi Kegiatan Pengabdian di Nagari Pandai Sikek

Oleh: Dr. Ely Vebriyanti, S.Pt., MP.
Dosen Fakultas Peternakan, Universitas Andalas

elyvebriyanti@ansci.unand.ac.id/e.vebriyanti79@gmail.com

- Advertisement -
- Advertisement -

BERITA PILIHAN

- Advertisement -
- Advertisement -

Tulisan Terkait

- Advertisement -spot_img