Payakumbuh, BeritaSumbar.com – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Payakumbuh, Sumatera Barat memastikan akan tetap melakukan pengawasan selama masa tenang pada 6 sampai 8 Desember 2020 dengan kegiatan patroli anti politik uang.
“Pada masa tenang kami akan melakukan patroli anti politik uang, disitu kami akan terus mengimbau dan mengajak seluruh pihak untuk menjauhi politik uang,” kata Ketua Bawaslu Payakumbuh Muhamad Khadafi, Sabtu (5/12).
Ia mengatakan pihaknya terus melakukan pengawasan di semua tahapan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar. Sebab, semua tahapan menjadi prioritas bagi Bawaslu.
Pelaksanaan patroli anti politik uang merupakan upaya dari Bawaslu untuk mengantisipasi adanya kecurangan oleh peserta Pilkada selama masa tenang kampanye.
“Karena pada prinsipnya, di masa tenang tidak ada lagi kegiatan kampanye dalam bentuk apapun apalagi politik uang. Ini harus secara sadar dipahami oleh seluruh pihak, baik peserta Pilkada maupun pemilih,” kata dia.
Ia mengimbau agar seluruh peserta Pilkada agar jangan sampai melakukan politik uang. Pemilih juga diimbau untuk tidak menerima bahkan memancing peserta Pilkada untuk melakukan politik uang.
