Pondok Promosi Payakumbuh,sebuah wadah untuk berpromosi dan memasarkan produk industri rumah tangga baik itu berskala kecil maupun menengah. Untuk itu pemko Payakumbuh melalui Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan dan UMKM (Diskoperindag dan UMKM) dituntut terus berinovasi, agar menjadikan fasilitas ini sebagai tempat promosi yang tidak hanya insidentil dan sesaat saja. Namun dapat berjalan dan beroperasi secara terus menerus dan berkelanjutan.
Hal tersebut terungkap saat kunjungan Ketua Dekranasda Propinsi Sumatera Barat, Ny. Hj. Nevi Zuairina, bersama sejumlah pengurus serta pemerhati mode dan seni Sumbar yaitu Marzachan dan Yulnursuud, ke Pondok Promosi kota Payakumbuh yang berada di Medan nan Bapaneh Ngalau Indah dan meninjau perajin tenun di Kelurahan Balai Panjang, Rabu (11/12).
Sebelumnya, kedatangan Ketua Dekranasda Propinsi, Ny. Nevi Zuairina disambut hangat oleh Ketua Dekranasda Kota Payakumbuh Ny. Henny Yusnita di Balairung rumah dinas Walikota di Jalan Rky. Rasuna Said. Serta turut didampingi oleh Sekdako Benni Warlis bersama sejumlah pimpinan SKPD lainnya.
Ny.Nevi Zuairina ketika berada di lokasi Pondok Promosi juga mengatakan, bahwa pemanfaatan gedung berlantai tiga yang sangat representatif ini nantinya, dapat dimaksimalkan agar tidak mubazir.Pengelolalan yang profesional dan modern akan mendongkrak kunjungan masyarakat ke pondok promosi akan lebih banyak lagi, dan dengan sendirinya akan meningkatkan omset pelaku usaha kecil dan menengah kota Payakumbuh.
Dengan luasnya ruang pamer serta dilengkapi pusat pelatihan UMKM, ruang pelatihan bordir serta dilengkapi dengan fasilitas pusat komunitas kreatif (Puskom Kreatif) yang mana para pelaku UKM dilatih untuk berpromosi melalui media internet, menunjukkan bahwa gedung pondok promosi kota Payakumbuh bisa layak menjadi contoh bagi daerah lain di Sumbar dalam program peningkatan ekonomi daerah.
Dikatakan, Ny. Nevi Zuairina berkeinginan agar Pondok Promosi kota Payakumbuh bisa dijadikan salah satu tempat promosi produk UKM se Sumatera Barat. Hal itu bisa dilakukan dengan mengundang dan mengajak daerah lain untuk memiliki stan di sini.” Kabupaten dan Kota di Sumbar bisa mempromosikan produk UKM-nya baik itu makanan, tenun, bordir dan lain sebagainya di Pondok Promosi Kota Payakumbuh, luas dan banyaknya toko yang tersedia bisa mempromosikan produk UKM masing-masing daerah. Apalagi lokasinya berada di jalur perlintasan propinsi Sumbar dan Riau,” ujar Ketua Dekranasda Propinsi Sumatera Barat ini.
Sementara itu Ketua Dekranasda Payakumbuh, Ny Henny Yusnita, juga memiliki harapan yang sama. Untuk menjadikan pondok promosi benar-benar bermanfaat bagi perkembangan dan pemasaran produk UKM Payakumbuh. Sinergitas antara dinas terkait bersama Dekranasda kota Payakumbuh sangat diperlukan untuk berkolaborasi bersama-sama menciptakan strategi yang baik untuk menghidupkan pusat promosi UKM ini kedepan.
” Kami berharap pelaku usaha kecil dan menengah dapat memanfaatkannya. Karena tanpa peran serta pelaku UKM, tentunya pondok promosi ini juga tidak akan bisa berjalan sebagaimana yang kita harapkan bersama,” harap Nya Henny Yusnita.
Diakhir kunjungannya Ny Nevi Zuairina bersama Ketua Dekranasda Payakumbuh Ny. Henny Yusnita mengunjungi dan melihat langsung perajin tenun songket di Kelurahan Balai Panjang Payakumbuh Selatan.
