Peristiwa kemalingan di lingkungan perkantoran Pemerintah Daerah Kota Payakumbuh sepertinya belum berhenti. Setelah kantor Dinas Tata Ruang dan Kebersihan disatroni maling pada pertengahan bulan lalu, kali ini giliran kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Payakumbuh yang berlokasi di Jalan Imam Bonjol Kelurahan Padang Tinggi Kecamatan Payakumbuh Barat. Peristiwa kemalingan tersebut diperkirakan terjadi pada Kamis (3/10) dinihari. Dari pantauan di lokasi kejadian, setiap lemari dan laci meja tak luput dari ulah maling tersebut.
Peristiwa kemalingan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil pertama kali diketahui oleh Hafzan pegawai Disdukcapil tersebut bersama salah seorang petugas kebersihan kantor bernama Ros sekitar pukul 07.30 WIB. Pagi itu setelah membuka pintu masuk kantor, mereka temukan kondisi kantor telah berserakan dan lemari serta sejumlah laci meja tampak terbuka habis dibuka paksa.
Sekdako Payakumbuh Ir. H. Benni Warlis, MM, menerima laporan kejadian ini dari kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, usai apel pagi di balaikota turun langsung meninjau lokasi TKP didampingi Kasatpol PP Fauzi Firdaus, SP. Menurut sekdako, peristiwa kemalingan ini lagi-lagi menjadi tamparan bagi pemko.
“Usai kejadian di Dinas Tata Ruang dan Kebersihan bulan lalu, walikota memerintahkan pemasangan kamera pengaman CCTV pada setiap dinas demi meningkatkan system keamanan sistem keamanan lingkungan di setiap SKPD, namun dengan terjadinya pemadaman listrik bergilir di Payakumbuh menyebabkan alat CCTV tidak bekerja dengan maksimal” jelas Sekdako Benni Warlis.
Sementara itu Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Payakumbuh Ir. Mediar Indra, M.Si ketika mendapat laporan tentang kemalingan ini, langsung menghubungi pihak kepolisian. Pihak kepolisian dari Polsekta Payakumbuh tengah mengidentifikasi TKP serta mengumpulkan bukti-bukti yang dibutuhkan. Diperkirakan maling ini masuk melalui jendela pada bahagian belakang kantor. Tampak sebuah jendela bekas bongkar paksa termasuk teralis pengamannya.
Atas kejadian ini Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Payakumbuh,sementara ini menderita kerugian berupa tiga kamera perekam e-KTP, satu kamera pocket, dua laptop serta uang sejumlah 500 ribuan yang raib digondol maling. Usai polisi melakukan olah TKP barulah para staf Disdukcapil diperkenankan merapihkan meja serta lemari kantornya. Sekretaris Disdukcapil Khadijah, SH menginformasikan, meskipun kejadian ini sedikit mengganggu aktifitas kantor namun pelayanan kepada masyarakat akan berjalan sebagai biasa.
