Zainal Aziz, siswa kelas XI SMAN 1 Payakumbuh, dilepas Walikota Payakumbuh Riza Falepi, di Balairung rumah dinas kediaman walikota, untuk mengikuti pemusatan latihan Paskibraka Nasional 2015, di Cibubur Jakarta, yang akan dimulai Selasa (27/7). Zainal, pemilik tingi 173 cm ini, terpilih sebagai anggota Paskibraka Nasional, setelah menjalani seleksi di Cibubur Jakarta, 6-12 Juni lalu.
Saat dilepas walikota, Zainal didampingi Kadisdik Payakumbuh H. Hasan Basri Sy, S.Pd, Kepala SMAN 1 Resnulius, Kabid PLS Desmon Korina, S.IP, dan pelatih Paskibraka Payakumbuh Serma Inf. Aidal. Selain meloloskan Zainal, Aidal pelatih Paskibraka bertangan dingin ini, juga meloloskan tiga pelajar, masing-masing Assyura Fatwa dan Hadri Yanti Azizah, (SMAN 1) bersama Rahmat Hidayat (SMAN 2), ke Paskibraka Provinsi Sumatera Barat.
Izen, panggilan akrab Zainal, sebelum bertolak ke Jakarta, Jum’at (24/7) ini, berangkat ke Padang untuk mengikuti pelatihan terlebih dahulu bersama Suci Disara Fajri, siswa SMA Islam Cendekia Kabupaten Agam yang menjadi pasangannya mewakili Sumbar menjadi anggota Paskibraka Nasional.
Walikota Riza merasa bangga dengan prestasi yang diraih Izen ini. Prestasi ini diharapkan dapat memotivasi siswa-siswi lainnya untuk bisa mengikuti jejak Izen. “Pelatihan Paskibraka ini berguna bagi anak didik dalam melatih mental dan disiplin mereka. Apabila mereka mempunyai disiplin yang tinggi, proses belajar akan lebih berkualitas. Untuk itu, prestasi ini harusnya menjadi tolak ukur bagi siswa yang lain.
Wako berpesan, ditingkat nasional nanti, Izen harus bisa membawa nama Payakumbuh dan tampil percaya diri. Apabila memiliki kemampuan yang bagus, bukan tidak mungkin terpilih sebagai pasukan inti yang akan mengibarkan bendera Pusaka didepan Presiden Joko Widodo di Istana Negara. “Syaratnya harus mempunyai mental yang kuat dan percaya diri. Apabila terpilih menjadi pasukan inti, suatu kebanggaan besar bagi keluarga dan Payakumbuh tentunya” kata walikota.
Disampaikan oleh Kadisdik Hasan, setiap tahunnya Kota Payakumbuh berhasil menembus tingkat Nasional untuk seleksi Pasukan Pengibar Bendera. Tahun lalu, Payakumbuh mengirim dua siswa yakni Siti Dea Ramadhani dan Pride Owner, keduanya juga berasal dari SMAN 1 Payakumbuh.
Menurut Hasan, sebelum sampai di tingkat nasional, Zainal harus menyisihkan 370 siswa lain dalam seleksi tingkat Kota Payakumbuh. Selanjutnya, ditingkat Propinsi Sumbar, Izen juga harus bersaing dengan 113 siswa yang berasal dari 19 Kab/kota yang berada dalam wilayah Sumbar.
Dari tingkat Propinsi, Izen berhasil masuk 4 besar yang menjadi wakil sumbar di tingkat Nasional. Namun, ditingkat Nasional, panitia seleksi hanya mengambil 2 orang dari setiap propinsi. “Alhamdulillah, Zainal Azis berhasil lulus dalam seleksi tingkat Nasional bersama Suci, siswi dari Kabupaten Agam.