Pesisir Selatan,- Muda, energik, Agamais, religius dan berkarakter itu terpintas dibenak Ketua MUI Pesisir Selatan, Buya Asli Saan pada sosok Hamdanus, yang pada tahun 2000 bersama – sama berjuang menyikapi kasus penistaan agama, dan aktif menyuarakan aspirasi ummat.
Bagi Asli Saan, Hamdanus salah satu tokoh muda Pesisir Selatan cukup makan garam dikegiatan organisasi, dan kemasyarakatan ( Sosial). ” Jadi menyebut nama anak muda satu ini memang tidak usah diragukan lagi,” Kata Ketua MUI Pesisir Selatan.
Ia menyampaikan, perjuangan bersama Hamdanus menyikapi kasus penistaan agama semata – mata didorong semangat membentengi iman generasi ummat.
Dalam perjuangan di Pilkada Pessel maju sebagai calon wakil bupati, berjuang bersama calon bupati Hendrajoni, Buya Asli Saan tidak lupa mendoakan agar Hamdanus sukses dengan perjuangannya. ” Hamdanus adalah anak muda yang Saya banggakan,” ungkap Buya Asli Saan.
Lebih jauh, Buya Asli Saan menegaskan tidak pernah meragukan komitmen Hamdanus dalam memperjuangkan agama dan ummat. Menurutnya, Hamdanus adalah sosok anak muda yang membanggakan dengan komitmen keagamaan yang kuat.
Sementara itu calon wakil bupati Hamdanus ketika dikonfirmasi media, Minggu (12/10) mengatakan, saat ini bersama calon bupati Hendrajoni sedang berjuang menuju tampuk kekuasaan, kita harus berkuasa untuk amar mar’ruf Nabi Mungkar, karena inilah yang tepat sebagaimana diperintahkan dan dicontohkan Nabi Muhammmad SAW.
Do’a, arahan, saran dan kepercayaan dari sosok Buya Asli Saan bagi Hamdanus menjadi pelecut serta sepirit untuk berjuang dan berjuang menuju tampuk kekuasaan. Untuk kembali menyuarakan aspirasi ummat.
” Inyah Allah, dengan Do’ a dan dukungan Masyarakat Pesisir Selatan. Apa menjadi tujuan perjuangan Nya dapat terwujud,” tekuk calon wakil bupati Pessel.