Tertimbun Longsor 1 Orang Meninggal Dunia Dan 1 Lagi Menderita Luka Luka

T

Kota Pariaman, beritasumbar.com,-Satu rumah di Sintuak, Nareh, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman tertimbun longsor, akibatnya satu orang meninggal dan satu orang lagi dirawat di rumah sakit. Hal itu disebabkan tingginya curah hujan cukup tinggi mengguyur Kota Pariaman kemarin yang menyebabkan tanah longsor. Kepala Desa (Kades) Sintuk, Anton kepada wartawan menyebutkan, peristiwa tanah longsor dengan tertimbunnya rumah penduduk ini mengejutkan warga setempat di waktu Subuh, pukul 05.20, Jum’at (9/11).
Dia menjelaskan, di hari pagi tadi Jum’at tadi, keluarga dari Syahrial sipemilik rumah telah bangun semuanya. “Secara tiba-tiba terjadi tanah longsor yang menghantam rumah berukuran 9 x 7 meter. Tak pelak. lagi, Wati (23) anak perempuan sipemilik rumah tewas seketika karena tertimbun tanah. Sedangkan Sri (18) yang luka akibat hantaman tanah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pariaman untuk perawat lebih lanjut” sebut Kades Anton.
Anton mengatakan, korban Wati telah berhasil dievakuasi dalam rentang waktu singkat secara manual dengan secara gotong royong dari warga. “Korban Wati telah berada disemayamkan di rumah keluarga setelah hasil Visum et Refertum dari Rumah Sakit, sedangkan adiknya Sri dalam perawatan intensif di Rumah Sakit” ujarnya.
Katanya, korban yang terkena tanah longsor ini, diungsikan ke rumah keluarga lain. Lantaran rumah berpenghuni sebanyak 5 (lima) orang itu, tak layak huni lagi. “Berkat kerjasama semua pihak dari warga dan anggota dari Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) dan aparat Keamanan korban bisa dievakuasi, dan sekarang kita sedang menunggu bantuan alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Pariaman,” tambahnya.
Selain Korban Jiwa, Rumah tidak bisa dihuni lagi. Total Kerugian materi Seratus Juta Lebih.
Sementara itu, Wakil Wali (Wawa) Kota Pariaman Mardison Mahyuddin menyatakan ikut berdukacita atas musibah tanah longsor yang menelan korban jiwa di Sintuk tersebut. “Kita juga telah memerintahkan pihak terkait untuk menangani musibah ini. Sedangkan jajaran DPU Kota Pariaman telah diberitahu agar membawa alat berat untuk membersihkan lokasi bencana” katanya. (bus)