Payakumbuh Fashion Karnaval (PFK) melibatkan pelajar dan komunitas lainnya, akan ikut memeriahkan dan menyemarakkan Payakumbuh Fashion Week 2014, yang akan mulai digelar di kawasan Medan nan Bapaneh Pondok Promosi Industri Payakumbuh, 24 hingga 27 Mei mendatang. Sejumlah 3.000 lebih pelajar kota ini akan ikut terlibat dalam PFK tersebut.
Ketua Dekranasda Payakumbuh Dr. Henny Riza Falepi, di Payakumbuh, Senin (19/5), menginformasikan, gelar acara PFK itu akan memperkenalkan kepada publik, bentuk-bentuk tenunan tradisional yang sudah dimodifikasi. Karya-karya perancang ternama di Sumatera Barat, terutama di kota ini, akan diperkenalkan kepada masyarakat.
“Kita yakin, iven ini akan membuka mata dan menambah wawasan warga kota, bahwa negeri ini kaya dengan budaya fashionnya. Selama ini, warga tak pernah melihat budaya tersebut. Dan kita ingin, mengangkat khasanah budaya yang sudah lama hilang itu,” sebutnya.
Payakumbuh Fashion Karnaval itu, akan diikuti utusan 73 kelurahan, utusan TK/SD/SMP dan komunitas lainnya. Diperkirakan, 3.000 peserta akan ikut serta dalam iven ini. Seluruh peserta akan bergerak dari garis star, di pertigaan Kelurahan Parit Rantang menuju mimbar utama di depan BRI di Jalan Sudirman Payakumbuh, Sabtu (24/5), dimulai pukul 14.00 WIB.
Gelar Payakumbuh Fashion Karnaval itu, tanda dimulainya kegiatan Payakumbuh Fashion Week 2014. Iven ini melibatkan puluhan perancang nasional yang tergabung dalam APPMI (Asosiasi Pengusaha Perancang Model Indonesia) dan 40 model Sumatera Barat dan model papan atas dari Jakarta. Para model akan menampilkan fashion hasil tenunan dan bordiran Payakumbuh yang tak kalah dengan tekstil lainnya di Tanah Air.