Kerjasama Pemko Payakumbuh dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) dalam beberapa ruang lingkup ditindaklanjuti dalam bentuk perjanjian kesepahaman (Mou). Penandatanganan MoU itu dilakukan Walikota Riza Falepi dan Rektor ITB Prof. Akhmaloka, Ph.D, dalam acara di rektorat ITB, Rabu 30/4).
Pada saat penandatanganan Mou itu, Walikota Riza Falepi didampingi Kepala Bappeda Drs. Rida Ananda dan Kasubid KUMKM dan Kerjasama Ardiansyah, SE, MAB. Sedangkan dari ITB, juga hadir Wakil rektor Prof. Hasanuddin dan Prof Irawati, Bidang Keuangan Dr. Mari Handoko, Direktur Kemitraan dan Hubungan Internasional Dr. Edwar serta Guru Besar Perencanaan Wilayah Kota Dr. Iwan Gustiwan.
Walikota Riza Falepi di rumah dinas kediamannya di Jalan Rky. Rasuna Said Payakumbuh, Sabtu (3/5), menginformasikan, kerjasama pemko dengan perguruan tinggi nasional itu, dijajaki sejak awal walikota dipercaya menjabat kepala daerah di Payakumbuh, September 2012 lalu. Pihak ITB sudah beberapa kali mengirim dosennya ke Payakumbuh, menjajaki peluang dimaksud.
Puncaknya, ketika ITB mengirim Dekan Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung (STEI-ITB) Prof. Dr. Ir. Suwarno, bersama 60 dosen STEI-ITB, ke kota ini, akhir tahun 2013. “ITB tampak serius, untuk menjalin kerjasama dengan Pemko Payakumbuh,” sebut Riza yang juga alumni ITB ini.
Setelah dipelajari, akhirnya nota kesepahaman tersebut disetujui dan ditandatangani. “Ada empat ruang lingkup yang kita sepakati,” ucap Riza. Yaitu bidang pendidikan, bidang penelitian, bidang pengabdian masyarakat, dan bidang perencanaan dan pengembangan kota. Nota kesepahaman ini, paliang lama dalam setahun ke depan, sudah ditingkatkan dengan perjanjian kerjasama yang detail.
Kerjasama bidang pendidikan, meliputi meningkatkan kualitas pendidikan dan pengembangan lembaga-lembaga pendidikan. Bidang penelitian, mengakomodir objek dan lokasi penelitian menyangkut kepentingan kedua pihak. Kemudian, bidang pengabdian kepada masyarakat meliputi pelaksanaan aktivitas pengabdian civitas akademika dalam mensejahterakan masyarakat. Sedangkan, bidang perencanaan dan pengembangan pembangunan kota meliputi segala aspek perencanaan dengan mempedomani kaedah perguruan tinggi.
Walikota Riza mencontohkan, tentang rencana kota dalam program Payakumbuh Cyber City. Kerjasama dengan ITB, merupakan pilihan yang cukup tepat. Karena, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, merupakan yang terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini. “Misalnya, dalam menciptakan berbagai aplikasi yang dibutuhkan pemko, ITB siap membantu Payakumbuh,” katanya.
