Pemerintah Kota Payakumbuh bentuk 16 Tim Safari Ramadhan (TSR) untuk mengunjungi 32 masjid pada lima kecamatan, selama bulan suci Ramadhan 1435 Hijriyah. Tim dijadwalkan mulai turun 2 Juli mendatang dan berakhir 5 Juli 2014. Kunjungan TSR ke masjid, dalam rangka menjemput aspirasi jemaah atau warga kelurahan, dalam meningkatkan pembangunan Payakumbuh ke depan.
Sekdako Payakumbuh H. Benny Warlis, menginformasikan, Minggu (22/6), TSR bentukan pemko, dibagi dua kelompok. TSR pertama gabungan jajaran eksekutif dengan yudikatif, meliputi pasangan Kepala Daerah, Pimpinan SKPD dan anggota Muspida, meliputi Kajari, Dandim 0306/50 Kota, Kapolres Kota Payakumbuh, Ketua PN dan Ketua Pengadilan Agama.
Kelompok kedua, TSR anggota legislatif Payakumbuh, meliputi 25 angggota DPRD dan sekretaris dewan. TSR eksekutif/yudikatif dijatah mengunjungi 20 masjid. Sedangkan, TSR legislatif dibebani mendatangi 12 masjid. Setiap kelompok akan didampingi seorang penceramah agama dari Kementerian Agama Payakumbuh.
Menurut Kabag Kesra Setdako Yonrefli, S.Sos, kedatangan TSR ke masjid, bukan sekedar melakukan tarawih, bertatap muka berbagai informasi pembangunan, tapi juga membawa buah tangan, berupa tikar shalat buat masjid yang dikunjungi. Tidak terlalu banyak bantuan yang dibawa TSR. Tapi, jangan dilihat pemberiannya, sebaliknya bentuk kepedulian Pemko terhadap masjid atau jemaah yang didatangi.
Seluruh anggota TSR, sebut Sekdako Benny Warlis, sudah dibekali dengan sejumlah informasi pembangunan Payakumbuh yang akan disampaikan kepada jemaah. TSR diingatkan, agar tidak mengumbar janji kepada jemaah, kecuali terhadap rencana kegiatan yang sudah dianggarkan dalam APBD. Terpenting, sebut Benny, TSR menampung harapan warga kota, untuk menjadi bahan masukan dalam perencanaan pembangunan ke depan, simpulnya.
