Krisis kemanusiaan yang terjadi di jalur Gaza, Palestina, menggugah berbagai pihak untuk ikut membantu. Tak terkecuali masyarakat kota Payakumbuh. Melalui Bagian Kesra, pemko menggalang dana dari warga muslim Payakumbuh, sejak 15 Juli lalu, melalui pengumpulan infak Idul Fitri dan sejumlah masjid serta mushalla di kota ini.
Hasil infak sedekah lebih kurang Rp32 juta itu, diserahkan Wakil Walikota Payakumbuh, H. Suwandel Mukhtar, kepada Ketua Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Wilayah Sumbar, Ustd. H. Irsyad Syafar, LC di Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Jum’at (8/8).
“Krisis Kemanusiaan di Palestina, bukan lagi masalah perbedaan agama. Namun dalam kenyataannya, lebih banyak masyarakat yang tak berdaya, seperti wanita dan anak-anak yang menjadi korban agresi militer Israel. Kita berharap, melalui bantuan masyarakat Payakumbuh ini, dapat meringankan beban saudara-saudara kami di sana. Semoga ALLAH SWT memberikan kesabaran dan kekuatan bagi mereka” ujar Wawako.
Wawako menambahkan, bantuan tidak hanya berhenti untuk saat ini, Pemko akan merangkul berbagai elemen masyarakat untuk ikut serta menggalang bantuan dan dukungan. SKPD dan Instansi terkait pun akan dilibatkan dalam mengumpulkan bantuan ini.
Dilaporkan Kasubag Kesmas Bagian Kesra Setdako, Wirman, bantuan yang diberikan saat itu baru berjumlah Rp32 juta. Namun, dari hasil pengumpulan infak dan sedekah yang dikelola oleh Bagian Kesra, masih tersisa dana Rp 34 juta lagi yang akan diberikan pada tahap ke dua nantinya. “Kita akan terus berupaya dan mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi untuk menggalang bantuan. Semoga untuk tahap kedua nantinya, akan lebih banyak terkumpul” ujar Wirman.
Ketua KNRP Sumbar, Ustd. Irsyad Safar sangat berterimakasih atas kepedulian masyarakat Payakumbuh untuk ikut membantu krisis kemanusiaan yang terjadi di Palestina. Ustd. Irsyad mengaku, saat ini masyarakat Palestina sangat membutuhkan bantuan berupa makanan dan obat-obatan.
“Dari data yang berhasil KNRP kumpulkan, lebih dari 11 ribu orang yang meninggal dunia. Sebagian besar wanita dan anak-anak yang menjadi korban. Mereka sangat membutuhkan bantuan untuk bertahan hidup. Semoga bantuan ini bisa kami salurkan secepatnya untuk rakyat Gaza. Semoga infak dan sedekah ini, menjadi amal ibadah bagi mayarakat Payakumbuh dan semoga Kota ini dirahmati Allah SWT” kata Ustd. Irsyad.