Partisipasi pemilih dalam pemilu 9 April mendatang tidak hanya menjadi tanggung jawab KPU tapi amat ditentukan seluruh lapisan masyarakat. Walikota Payakumbuh Riza Falepi bersama anggota Muspida, berharap seluruh masyarakat yang terdaftar sebagai pemilih dapat menggunakan hak suaranya secara baik, tepat, dan benar. Warna baju boleh berbeda, tapi rasa persaudaraan tidak boleh terpecah dan terbelah.
Penegasan tersebut disampaikan Walikota Riza Falepi bersama Kapolresta AKBP Rubiantoro Syuhada, Dandim 0306/50 Kota diwakili Mayor Inf. M. Kasni dan Kajari Payakumbuh diwakili Richardo Simanjutak, saat memberikan pencerahan kepada peserta rapat koordinasi dan forum diskusi Parpol di aula SMK N 1 Payakumbuh, Senin (3/3).
Rapat koordinasi itu digelar Kesbang Pol Payakumbuh bersama KPUD dan Panwaslu, dalam rangka persiapan Pemilu Legislatif 9 April 2014. Keterangan Kepala Kesbang Pol Dra. Elzfriza Zaharman, kegiatan tersebut melibatkan pengurus LPM, parpol, SKPD terkait dan camat dari lima kecamatan. Dengan sasaran, terciptanya Pemilu Badunsanak yang aman, tertib, jujur dan adil, serta terciptanya peningkatan pemilih yang datang ke TPS.
Kapolresta mengatakan, sebagai aparat pengaman Pemilu, pihaknya bersama TNI dan anggota Linmas sudah menyiapkan dan melatih tenaga pengaman Pemilu. Meliputi 1.000 lebih tenaga Polri dan TNI serta 1.118 tenaga Linmas. Daerah kerja Polresta, tidak hanya lima kecamatan di Payakumbuh, tapi juga lima kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota. Setiap 5 TPS akan ditempati 2 petugas polisi dan 10 linmas,
Menurut Kapolresta Payakumbuh, sejak Pemilu 2004 hingga Pilkada Payakumbuh, 2012, kota ini merupakan kota tersukses dalam menyelenggarakan pesta demokrasi. Masyarakat kota ini punya rasa kekeluargaan yang sangat baik, sesuai dengan filosofi daerahnya yang terkenal dengan aianyo janiah ikannyo jinak.
Karena itu suasana damai ini jangan sampai rusak. Sebaliknya mari kita jadikan pemilu ini untuk meningkatkan semangat membangun untuk kemajuan payakumbuh ke depan. Karena sukses pemilu tidak hanya ramainya orang datang ke TPS, tapi ditentukan dari menempatkan pilihan yang tepat untuk kemajuan Payakumbuh me depan.
Selain mendengarkan paparan dari wako dan muspida lainnya juga mendengarkan paparan dari ketua KPU Payakumbuh Hetta Membayu dan kepala Kesbangpol Propinsi Sumatera Barat.