Stok sembako di Payakumbuh, aman hingga berakhirnya Idul Fitri 1435 H. Warga kota diminta tak perlu cemas menghadapi hari raya Idul Fitri nanti, karena kebutuhan pangan dijamin tersedia. “Tak perlu cemas, seluruh pangan atau bahan kebutuhan lebaran cukup tersedia,” ucap Sekdako Payakumbuh H. Benny Warlis, MM didampingi Kepala Kantor Ketahanan Pangan Ir. Syahril dan Kabag Perekonomian Julfiter, SE, di Balaikota, Rabu (16/7).
Menurut Sekdako, ketersediaan pangan yang cukup tersedia itu, membuat harga bahan kebutuhan dapur di kota ini jadi cukup stabil. Kalaupun ada beberapa bahan pokok yang naik, tapi masih dalam batas kewajaran, hanya paling tinggi 5%. Walau begitu, menurut Sekdako, pihaknya terus memantau kondisi pasar setiap hari. Jika terjadi kekurangan stok barang, asosiasi sembako langsung bergerak, mengantisipasi kejadian itu.
Bahan kebutuhan sehari-hari yang terus dipantau itu, beras, daging sapi, daging ayam, telur, ikan, tepung, gula, minyak goreng sawit, cabe merah dan bawang. “Kita belum mendengar, ibu-ibu mengeluh dalam berbelanja keperluan dapur di pasar tradisional Ibuah,” tambah Syahril.
Selain menjamin ketahanan pangan di kota ini, menurut Kabag Perekonomian Julfiter, pihak Pertamina dan Bulog, juga menjamin ketersediaan BBM dan sembako. “Kita senang, Pertamina dan Bulog menjamin ketersediaan BBM dan sembako,” ungkap Benny.
Di bagian lain diinformasikan, jika terjadi gejolak harga bahan pangan di Payakumbuh, Pemko bersama Bulog siap melakukan operasi pasar di kota ini. Menurutnya, sejumlah organisasi kemasyarakatan di Payakumbuh, juga telah melakukan kegiatan bazar, menjual barang keperluan lebaran. Harganya pun, sedikit lebih murah dari harga di pasar, simpulnya
