Limapuluh Kota,Beritasumbar.com-Sejak dilantik menjadi bupati kabupaten Limapuluh Kota 17 Februari 2016, Ir. Irfendi Arbi.MP terus bangun jembatan hati dengan seluruh elemen masyarakat. Kali ini, bersama jajaran TNI khususnya Denpom se Sumatera Barat, bertempat di Pandopo rumah dinas bupati, Kamis (11/8) malam.
Acara silaturahmi dengan Denpom se Sumbar itu dihadiri Komandan Denpom I/4 Sumbar Letkol CPM Didik Haryadi, Dandim 0306 Letkol Inf. Heri Sumitro, Kapolres 50 Kota atau yang mewakili, Kapolres kota Payakumbuh Letkol Kuswoto, Walikota Payakumbuh diwakili Kakan Kesbang Pol Elfriza Zaharman, Dayon 131 BS Letkol Inf. Denny SIP, Danzipur Mayor CZT Damai, Komandan Subdenpom 1/4-I Payakumbuh Kapten CPM I Gusti Made Artanaya, para SKPD di lingkungan Pemkab Limapuluh Kota dan undangan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Irfendi Arbi menyebutkan, hubungan silaturahmi dengan seluruh elemen masyarakat terus kita bangun, sehingga tidak ada lagi perbedaan antara yang kecil dan besar, kaya dan miskin, semuanya sama, sama-sama warga Limapuluh Kota khususnya dan NKRI umumnya.
Begitu juga pada malam ini, terasa bagi kita bersama karena TNI selalu berbaur dengan masyarakat, membangun bersama masyarakat, seperti membuka lahan pertanian, perswahan, kegiatan ketahananan pangan, gotong royong, kerja bhakti dan kegiatan lainnya.
Atas nama pemerintah dan atas nama pribadi, saya bangga dengan TNI khususnya pada malam ini keluarga besar Denpom se Sumatara Barat bertatap muka degan warga kabupaten Limapuluh Kota. “Kebersamaan seperti inilah yang kita harapkan untuk seterusnya. Dekat dengan TNI akan membawa perubahan yang lebih bagus lagi untuk rakyat,”ujar Irfendi.
Kemudian, DanDenpom Sumatera Barat Letkol Didik Haryadi, mengatakan, saat ini kita akui, para generasi juga banyak yang tidak tahu sejarah, maka menjadi kewajibanlah bagi kita semua untuk memberi tahu sejarah kebangsaan seperti Muhammad Yamin pencetus Gajah Mada, monumen Muhammad Yamin di Sawahlunto, jembatan ratapan ibu di Payakumbuh dan beberapa sejarah lain di Limapuluh dan kota Payakumbuh.
Dalam sebuah lagu yang berjudul Pasan Buruang dilantunkan Didik Haryadi pada malam itu, beliau juga bepesan, agar warga Limapuluh Kota dan kota Payakumbuh jangan membuang sembarangan puntung rokok dan sampah, mari bersama-sama kita ciptakan kebersihan, keindahan dan kerapian.
“Dengan telah dimulainya oleh bupati Limapuluh Kota bersama jajarannya membangun jembatan hati dengan seluruh elemen masyarakat, kami yakin apa yang diimpikan bupati akan tercapai dengan maksimal. Kami harapkan agar hubungan silaturahmi sesama manusia ini menjadi sitawa dan sidingin bagi seluruh lapisan masyarakat, “harap Didik
