Kapolresta Payakumbuh AKBP Yuliani, SH, apresiasi seluruh Camat di Payakumbuh, yang saling berlomba menyukseskan program Palanta Kamtibmas disetiap kelurahan. Kapolresta Yuliani optimis, jika warga menyadari fungsi Palanta Kamtibmas, maka persoalan sengketa yang terjadi di tengah masyarakat tidak harus sampai ke pihak kepolisian.
Kapolresta Payakumbuh Yuliani yang dihubungi di Payakumbuh, Jumat (20/11), menginformasikan, pihaknya terus mendorong Camat di Payakumbuh untuk membentuk Palanta Kamtibmas di kota ini. Targetnya, tahun ini semua petugas Palanta Kamtibmas yang ditunjuk benar-benar memahami dengan tupoksinya sebagai tenaga yang mampu menyelesaikan semua sengketa di tingkat masyarakat.
Menurutnya, Kecamatan Payakumbuh Utara bersama Polsek setempat, satu-satunya yang menggelar pelatihan terhadap petugas Palanta Kamtibmas, dengan mendatangkan nara sumbernya dari Polda Sumbar, Oktober baru lalu. Mudah-mudahan, kegiatan yang digelar Payakumbuh Utara itu, diikuti oleh kecamatan lainnya di Payakumbuh.
Camat Payakumbuh Utara Novriwandi, SH, yang dihubungi membenarkan, jika seluruh kelurahan di kecamatannya telah punya Palanta Kamtibmas yang telah dibekali dengan pengetahuan hukum. Dalam operasionalnya, petugas bersinergi dengan petugas kepolisian yang ada di kelurahan setempat.
Sementara, Camat Lamposi Tigo Nagori Doni Prayudha, S.STP, mengatakan, meski kegiatan pelatihan belum diberikan kepada anggota Palanta Kamptimas, namun pengetahuan tentang kamtibmas itu telah diberikan Kasi Trantib kecamatan, kepada petugas. “Sama dengan Payakumbuh Utara, kegiatan Palanta Kamtibmas di Latina, berjalan sebagaimana diharapkan,” katanya.
Kedua Camat mengaku, pihaknya bertekad untuk tidak membawa sengketa yang terjadi di kelurahan kepada kepolisian. “Kami akan berdayakan semua Palanta Kamtibmas dengan melibatkan seluruh komponen yang ada di kelurahan, dalam musyawarah dan mufakat,” ucap kedua Camat ini.
