Dua kelurahan di dua kecamatan di Kota Payakumbuh menjadi sasaran pengabdian bagi 80 mahasiswa Unand Padang. Ke-80 mahasiswa dari berbagai jurusan itu, akan berbaur dengan warga kelurahan setempat, dalam rangka Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) selama sebulan penuh, 26 Juni hingga 26 Juli mendatang.
Sebelum ditempatkan pada dua kelurahan itu, ke-80 mahasiswa bersama Koordinator Kampus II Universitas Andalas Payakumbuh Lukman dan dosen pembimbingnya diterima Wakil Walikota Payakumbuh H. Suwandel Muchtar, dalam acara di aula Balaikota Payakumbuh, Kamis lalu. Untuk selanjutnya, diserahkan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan Keluarga Berencana (BPMP-KB) Drs. Harmayunis ke lokasi tempat pengabdian mereka.
Yaitu 40 orang di Kelurahan Sungai Durian Kecamatan Lampasi Tigo Nagori dan 40 orang di Kelurahan Tanjung Anau, Kecamatan Payakumbuh Utara. Selama sebulan itu, mahasiswa akan memberikan penyuluhan dan sosialisasi serta berkreatifitas dalam memajukan kelurahan tersebut.
Karena itu, saat memberi sambutannya, Wakil Walikota Suwandel Muchtar, sangat berharap, mahasiswa Unand mampu melakukan pendekatan dengan warga kelurahan. “Masyarakat Payakumbuh cukup ramah dan mudah diajak bergaul. Sesuai dengan filosofinya, aianyo janiah, ikannya jinak,” ucap Wawako.
Dikatakan, sepanjang kedatangan mahasiswa untuk membawa kemajuan dan keuntungan bagi masyarakat, tak ada yang sulit bagi mahasiswa dalam berbaur dengan warga. Masyarakat setempat akan memberikan apresiasi kepada mahasiswa, karena banyak manfaat yang mereka petik selama kegiatan ini.
Untuk itu, lakukan koordinasi dengan semua elemen, dan manfaatkan momentum Ramadhan 1435 H ini sebagai ajang penguatan keimanan dan ketaqwaan. Kegiatan yang relegius akan sangat bernilai untuk kesuksesan mahasiswa menjalani program kemasyarakat ini, simpul Walikota.
