Seluruh personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Padang harus memiliki keterampilan dari segala segi dalam menjalankan tugas menegakkan Peraturan Daerah (Perda) serta mengamankan Kebijakan Pemerintah Kota Padang. Makanya personil Satpol PP selalu jadi garda terdepan. Mereka harus memiliki komunikasi yang humanis, dalam menyikapi berbgai persoalan di kota tercinta ini, kata Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah, SP pada penutupan pelatihan berganda Satpol-PP Kota Padang yang digelar di lapangan TVRI Sumbar Jalan By Pass, Kamis (9/10).
Seluruh individu Satpol-PP Kota Padang harus memiliki kualitas, komunikasi humanis, sosial, pendekatan yang baik terhadap oknum-oknum yang melanggar Perda yang harus diselesaikan. Sehingga oknum-oknum tertentu itu bisa mengerti serta memahaminya. Dengan memiliki ilmu komunikasi humanis, segala-sesuatunya diharapkan bisa diterapkan. Apalagi, jajaran Satpol PP telah melaksanakan latihan berganda selama empat hari, dengan materi materi menarik yang berguna untuk menjalankan tugas setiap harinya, sebut Walikota H.Mahyeldi Ansharullah.
Sejalan dengan itu, dibidang keolahragaan personil Sat Pol-PP telah menunjukkan kemampuan yang cemerlang, mengharumkan nama Negara Indonesia, berhasil dan berjaya pada Dragon Boat International di Putra Jaya, Malaysia. Tim Pendayung personil Satpol PP Kota Padang jadi juara pertama pada Event Internastional di Malaysia satu bulan lalu. Untuk itu tingkatkan selalu prestasi dan kalau bisa disemua cabang olah raga personil Sat Pol PP bisa unggul, ucap Walikota H.Mahyeldi Anshrullah.
Sedang Kepala Sat Pol PP Kota Padang Andre Harmadi Algamar Tuangku Rajo Kaciak didampingi Kasi Linmas Yuharisman menyampaikan, pelatihan berganda selama empat hari, dimulai 6 -9 Oktober 2014. Intruktur Koren 032 Sumbar, Polmal, Kodim 032 Padang, dan Polresta Padang. Korem 032 Wirabraja menyampaikan materi pengetahuan tentang pengamanan. Pomal Teluk Bayur mengemukakan tentang pengetahuan Keprovosan. Kodim 0312 tentang pemantapan serta cara bertindak bagi pimpinan dilapangan. Sedangkan Polresta Padang tentang tindak pidana ringan (Tipiring). Untuk kegiatan latihan memanfaatkan lapangan di Satpol PP dan di lapangan TVRI Sumbar.
Tujuan dari Latihan berganda dilakukan, dalam rangka meningkatkan kemampuan anggota melaksanakan tugas pokok dan fungsi dalam menegakkan Perda.Merpersiapkan personil yang handal dan Humanis dalam melaksanakan tugas untuk mewujudkan ketertiban umum serta ketentraman masyarakat dan perlindungan masyarakat. Jadi, sebagai petugas di Satpol PP juga cerdas, memiliki pemikiran yang cemerlang, pandai berkomunikasi yang menyenangkan, humanis, ucap Tuanku Rajo Kaciak.
Sejalan dengan itu, Personil SatPol-PP juga memperagakan cara menangkap anak Jalanan, PKL yang melanggar Perda berjualan di tempat umum seperti ditrotoar, bencong-bencong, dan generasi yang melakukan maksiat ditenda ceper. Peragaan tersebut berlangsung baik dan menarik perhatian para undangan dan masyarakat yang ikut menyaksikannya di lapangan TVRI Sumbar.Mcpadang/ Irwandi Rais. (humas padang)