Tokoh masyarakat dan ninik mamak Pakan Sinayan minta perhatian Pemko Payakumbuh, lebih peduli mengalokasikan pembangunan fisik di Kelurahan Pakan Sinayan, Kecamatan Payakumbuh Barat, ke depan. “Kelurahan kami banyak memberikan kontribusi PAD, tapi minim dari sentuhan pembangunan fisik,” ucap S. Dt. Rajo Imbang, Selasa (8/7).
Menurut Dt. Rajo Imbang, aspirasi dimaksud sudah disampaikan kepada Wawako Payakumbuh, H. Suwandel Muchtar, saat memimpin rombongan Tim Safari Ramadhan ke Masjid Nurul Huda Pakan Sinayan, Jum’at (4/7). Di depan sekitar 200-an jemaah tarweh, Wawako sangat merespon harapan warga, kata Dt. Rajo Imbang.
Dikatakan, kehadiran objek Taman Wisata Ngalau Indah dan kolam renang/water boom di Pakan Sinayan, telah banyak memberikan pemasukan buat PAD kota. Hanya saja, keberadaan objek wisata itu belum maksimal meningkatkan kesejahteraan warga. Begitu juga, soal pajak daerah, kehadiran sejumlah perusahaan swasta di Pakan Sinayan, juga memberikan keuntungan buat daerah.
Dt. Rajo Imbang meminta, Pemko memperhatikan pembangunan drainase dan jalan lingkungan di Pakan Sinayan. Ia juga menyayangkan, sekitar 50 meter lagi, jalan ke kantor kelurahan setempat masih dalam kondisi jalan tanah. Becek jika hujan tiba. Tokoh masyarakat ini juga berharap, Pemko membangun drainase di lapangan sepakbola Pakan Sinayan, agar tak terjadi banjir bila hujan deras datang, tambahnya.
Menanggapi harapan warga Pakan Sinayan, Wawako Suwandel Muchtar, perintahkan staf Dinas PU Payakumbuh untuk melakukan survei ke lapangan. “Saya sudah perintahkan staf Dinas PU turun ke lapangan dan membuat perencanaan untuk itu,” sebut Wawako ketika diminta konfirmasinya, Rabu lalu.
Dikatakan, secara makro pembangunan di Payakumbuh berjalan sesuai dari perencanaan yang sudah restruktur, mulai dari Musrenbang kelurahan, kecamatan dan musrenbang kota. Seluruh kelurahan di Payakumbuh, sudah menikmati berbagai pembangunan. Hanya saja, karena keterbatasan dana pemko, tidak mungkin kelurahan bersangkutan bakal dapat pembangunan tiap tahun. Pemko akan berusaha maksimal melakukan pemerataan pembangunan pada seluruh kelurahan dan kecamatan, sebut Wawako.
