25 C
Padang
Selasa, Mei 14, 2024
spot_imgspot_img
Beritasumbar.com

Kampung Adat Terpopuler Versi API Itu Berasal Dari Kabupaten Limapuluh Kota
K

- Advertisement -

Labuan Bajo, beritasumbar.com – Kementerian Pariwisata RI anugerahkan Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar) dengan Anugerah  Pesona Indonesia (API) tahun 2020 yakni juara dua kategori Kampung Adat Terpopuler yakni Kampung Sarugo di Koto Tinggi. Kabupaten Limapuluh Kota dinilai mampu dan terbukti mencetuskan dan mempertahankan branding yang berdampak pada dunia pariwisata sebagai kabupaten beradat dan berbudaya.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Bupati Limapuluh Kota Safaruddin, Dt Bandaro Rajo pada Kamis, 20/05 yang dipusatkan di Inaya Bay Komodo Hotel, Labuan Bajo, Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur.

Safaruddin mengatakan penghargaan dari pemerintah pusat berdasarkan kemampuan masyarakat bersama Dinas Pariwisata Kabupaten Limapuluh Kota dan pihak terkait dalam mengeksekusi Kampuang Sarugo menjadi destinasi Kampuang Adat Terpopuler.

“Penghargaan ini untuk seluruh masyarakat Limapuluh Kota, di ranah maupun di rantau. Ini bentuk kerja kita bersama,” katanya.

Ia menjelaskan penghargaan ini tentu tidak menjadi pajangan manis saja. Namun sebagai pelecut inovasi pengembangan potensi destinasi lain yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota. Ke depan perlu ada kajian akademis yang tajam terhadap seluruh potensi wisata yang ada.

“Mengembangkan dengan inovasi dan menyesuaikan dengan perkembangan zaman dalam bentuk pengelolaan serta menajemen pada setiap destinasi wisata yang ada di Limapuluh Kota,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Limapuluh Kota Nengsih menyebutkan Kampuang Sarugo di maksimalkan menjadi Kampung Adat pada 2019 lalu bersama Universitas Muhammadiayah Sumatera Barat (UMSB).

“Masih banyak yang perlu kita benahi. Anugerah Pesona Indonesia ini merupakan buah kerja masyarakat Kampung Sarugo itu sendiri dan dukungan masyarakat limapuluh kota secara umum,” sebutnya.

Rektor UMSB Dr Riki Saputra menyebutkan pihaknya akan terus memberikan support dan bentuk kerjasama akademis dalam pengembangan sektor yang ada di daerah. “Bentuk kerjasama akan kita jalin terus agar daerah memiliki dokumen kajian akademis untuk mengembangkan sektor yang ada,” pungkasnya. (Rel)

- Advertisement -
- Advertisement -

BERITA PILIHAN

- Advertisement -
- Advertisement -

Tulisan Terkait

- Advertisement -spot_img