Pesta demokrasi, memilih anggota legislatif periode 2014-2019 di Payakumbuh berlangsung sukses, Rabu (9/4). Di hari mencoblos itu, suasana kota sangat kondusif. Tingkat partisipasi warga menggunakan hak suaranya diperkirakan cukup tinggi, meski saat tulisan ini naik cetak belum diketahui berapa jumlah pemilih yang datang ke TPS.
Ketua KPUD Hetta Membayu berharap, target nasional, pemilih datang ke TPS sebanyak 75 persen dari jumlah pemilih, mudah-mudahan terpenuhi. “Kita berharap, tak ada yang golput di Payakumbuh,” sebut Hetta Membayu dan Walikota Payakumbuh Riza Falepi, didampingi Kepala Kesbangpol Linmas Elfriza Zaharman, di Payakumbuh.
Pusat perniagaan di pusat kota serta jalan raya diseluruh penjuru Payakumbuh, hingga pukul 11.00 WIB tampak sepi dari lalu lalang kendaraan bermotor. Toko dan kios di pasar bertingkat dan pasar tradisional Ibuah tampak lengang dari pembeli. Malahan, hingga jam 11.00 WIB, masih banyak toko dan kios yang belum dibuka.
Walikota Payakumbuh Riza Falepi bersama isteri, Ny. Dr. Henny Riza Falepi dan keluarga memilih di TPS 02 Kelurahan Koto Baru Balai Janggo, Payakumbuh Utara. Di TPS ini, Walikota didampingi Camat Payakunbuh Utara Novriwandi, SH, dan Lurah setempat.
Sedangkan, Wawako H. Suwandel Muchtar menggunakan hak suaranya di TPS 07 Ibuh, Payakumbuh Barat, bersama isteri Ny. Rasyidah Suwandel, serta anak menantunya. Camat Payakumbuh Barat H. Nurdal dan lurah Ibuah, juga ikut mendampingi Wawako di TPS tersebut.
Di Payakunbuh berdasarkan data KPUD jumlah pemilih tercatat 87.440 jiwa, meliputi Dapil 1 Payakumbuh Barat sebanyak 34.133 jiwa, Dapil 2 Payakumbuh Utara dan Kecamatan Latina, 27.917 pemilih dan Dapil 3 Kecamatan Payakumbuh Timur dan Kecamatan Payakumbuh Selatan, 25.390 pemilih. Jumlah kursi yang diperebutkan oleh 293 caleg pada ketiga Dapil berjumlah 25 kursi. Siapa yang beruntung menduduki kursi empuk DPRD Payakumbuh itu, semuanya masih tanda tanya. Ke-293 Caleg dari 12 parpol itu punya kans sama, meski jantungnya deg degan, menunggu perhitungan dan pengesahan jumlah suara oleh KPUD.
Jalannya pemilihan umum di 225 TPS Payakumbuh, juga dipantau Tim Koordinasi Pemantauan Pelaporan dan Evaluasi Perkembangan Pemilu (TKPP-EPP) bersama Walikota Riza Falepi, Wawako Suwandel Muchtar, Sekdako Benny Warlis, bersama anggota Muspida, seperti Kajari Hasbih, SH, MH, Wakapolresta Komisaris Polisi Hadi Winarno, Wadandim Mayor Inf. M. Khomsah, Dandenzipur 2 diwakili Pasi Intel Lettu Alex Yudianto, Danyonif 131/BS diwakili Pasi Intel Lettu Inf. Jarmen Sinaga, Kapolsekta Payakumbuh Kompol Bastinopel, Danramil 01 Payakumhuh Kapten Inf. Kamar Waton. Dari jajaran Pemko juga ikut Asisten I Yoherman, Asisten II Amriul, Kepala Kesbang Linmas Elfriza Zaharman, Kasatpol PP Fauzi Firdaus, Kadishubkominfo Adrian dan Camat kelima Kecamatan.
Kunjungan tim ke TPS ini diawali di TPS 01 Kelurahan Balai nan Tuo dan TPS 02 di Kelurahan Balai Batimah, keduanya di Kecamatan Payakumbuh Timur. Berikutnya, tim berkunjung ke TPS 01 dan TPS 02 di Kelurahan Balai Baru, Payakumbuh Utara. Dari Balai Baru, tim meninjau 4 TPS di Sungai Durian, Kecamatan Latina yang berlangsung di SDN Sungai Durian.
TPS paling seru dan ramai didatangai pemilih yang dilihat tim pemantau, adalah di SDN 26 Kelurahan Payolansek, Payakumbuh Barat. Di komplek sekolah ini, terdapat 7 TPS dengan total pemilih 2.800 orang. Disini rombongn mengapresiasi penyelenggaran pemungutan suara, karena dilakukan terpadu pada satu lokasi. Disini, banyak Caleg dapil payakumbuh barat yang hadir, sambil tebar pesona.
Dari Payolansek tim bertolak ke TPS 01 dan 02 di KAN Limbukan, Kecamatan Payakumbuh Selatan. Rombongan tim pemantau bersama KPU dan Panwaslu sangat puas, karena penyelebggaran pemungutan suara berlangsung tertib, aman dan lancar.
Walikota Riza Falepi, dan ketua KPUD Hetta Membayu dan Ketua Panwaslu Elfaiz, mengaku puas dengan penyelenggaraan Pileg yang benar-benar dalam suasana kekeluargaan. Pemilu badunsanak tampak jelas dan mengental. Ketua KPUD dan Ketua Panwaslu tidak menerima pengaduan pelanggaran Pileg. Kita berikan penghargaan kepada publik, yang telah dewasa dalam berdemokrasi, katanya.
Walikota Riza berharap, siapapun yang terpilih dan mengantongi suara terbanyak dalam Pileg ini, mari sama-sama dihargai dan dihormati. Dalam Pileg ini, tak ada yang kalah dan menang. Yang menang adalah seluruh masyarakat Payakumbuh yang telah menjalankan kedaulatan rakyat melalui Pemilu ini. “Mari kita pelihara terus rasa kebersamaan dan kekeluargaan ini sambil menunggu selesainya penghitungan suara.