Padang, beritasumbar.com ,-Pelaksana Harian (Plh) Kakanwil Kamenag Provinsi Sumatera Barat, Drs. Afrijal, MM letakan batu pertama Pembangunan Rumah Susun (Rusunawa) Yayasan Pondok Pesantren Tarbiyah Islamiyah (Yp2TI) Batang Kabung, Koto Tangah, Kota Padang, Senin kemarin.
Afrijal menyampaikan rasa salutnya kepada pengurus pondok pesantren yang selalu berusaha mencari terobosan-terobosan untuk pembangunan lembaga pendidikan yang mengajarkan dan menggali aqidah Islamiyah dengan tujuan menjadikan anak didik sebagai manusia yang berguna bagi bangsa dan agama nantinya.
“Kita berikan apresiasi kepada Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Tarbiyah Islamiyah (YP2TI) atas berhasilnya mengetuk hati Pemerintah, terutama yang membidangi prumahan, melalui perpanjangan tangan putra Sumatera Barat yang duduk di DPR RI,” ujar Afrijal.
Pimpinan Pondok Pesantren Tarbiyah Islamiyah, Batang Kabung, Buya Haji Idris Tuanku Sutan, mengatakan Pondok Pesantren Batang Kabaung, didirikan Syekh Buya Haji Salif Tuanku Sutan Fanihi, pada tahun 1950 dan dia sendiri merupakan murid pertama ketika itu, sebagian besar murid pertama itu sudah banyak yang medahuluii kita dan termasuk pendirinya sendiri, Buya Haji Salif.
“Kini saya dipercaya dan diberi amanah, oleh almarhum Buya Batang Kabung, panggilan Haji Salif Tuanku Sutan sebagai penerus perjuangan almarhum. Sebagai pimpinan menyampaikan terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah memperhatikan pondok pesantren ini,” ujar Buya Idris.
Sementara itu Mayunus, sebagai tokoh masyarakat Batang Kabung, mengatatakan, rasanya tidak ada yang bisa saya sampaikan pada kesempatan ini, selain merasa terharu dan bangga, bahkan rasanya hari ini Pondok Pesantren Taribyah Islamiyah Bataung Kabung, mendapatkan “durian runtuah”, karena pengurus bersungguh sungguh dalam “maoyak”, patahlah dahannya satu,” ujar Mayunus dengan logat daerahnya.
Kepala SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Sumatera Barat Indra M. Sutan, mengatakan, bangunan yang akan dikerjakan berlantai dua dan siap pada bulan November 2018 ini. Panjangan bangunan 37,5 x14, M2. Luas lahan yang dipakai 1.420 M2 dengan kapasitas tempat tidur untuk 150 orang santri.
Menurut Indra M Sutan, bangunan akan dilenghkapi dengan perabotan, seperti tempat tidur, almari dan kursi serta kasur, artinya bantuan yang diberikan Pemerintah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) lengkap dengan fasilitasnya.
“Kita harapkan santri Pondok Pesantren Tarbiyah Islamiyah (PPTI) Batang Kabung, bertambah betah dalam menuntut ilmu di lembanga ini dan masyarakat Sumatera Barat, bertambah banyak mengatanrkan anaknya ke pesantren ini,” tukuk Indra M Sutan.
Ketua Panitia Pelaksana Peletakan Batu Pertama Rusunawa Yayasan Pondok Pesantren Tarbiyah Islamiyah (YP2TI) Batang Kabung, Dafril, Tuanku Bandaro, MA dalam laporannya mengatakan, lama perjuangan untuk mendapatkan bantuan ini sampai sekarang memakan waktu lebih kurang 2 tahun.
Keberhasilan ini, bukanlah keberhasilan berkat tangan dingin seseorang, tetapi merupakan perjuangan dan usaha serta do’a kita bersama dan kita tidak bisa menyebutkan satu persatu, dalam kesempatan ini.
“Kita berharap balasan dari Allah SWT dengan harapan perjuangan dan pengabdian kita bersama ini dinilai dengan ibadah,” ujar Dafril. (bb)
