Payakumbuh,Beritasumbar.com-Usai penetapan syarat dukungan sah calon perorangan di pleno verifikasi tahap I KPU beberapa waktu lalu,Pasangan Wendra yunaldi dan Ennaidi Dt Ongguang Nan Pandak makin intens menjalin komunikasi dengan masyarakat.
Dengan 9.044 dukungan yang memenuhi syarat pasangan ini optimis menuju pilkada Kota Payakumbuh 15 February 2017 mendatang. Jumlah di atas sudah melampaui batas minimum yang di tetapkan KPU Kota Payakumbuh. Dan Insya Allah pada tanggal Kamis 22/9 Kita akan mendaftar ke KPU sebagai bakal calon kepala daerah kota Payakumbuh,ujar Wendra Yunaldi kepada www.Beritasumbar Jumat 16/9 di Payakumbuh.
Saat ini minimal 10 titik kunjungan kita lakukan setiap hari ujar Pemilik lokasi bermain Taman Sahati ini. baik saya maupun Dt ongguang setiap hari selalu berusaha berkomunikasi dengan kelompok kelompok masyarakat di Kota Payakumbuh.
Kita maju dengan dukungan rakyat lansung dan bagaimanapun kita harus bisa sedekat mungkit dengan masyarakat kota ini Ujar Wendra Yunaldi.
Sementara bakal calon kepala daerah yang maju dengan usungan partai politik sampai hari ini belum ada satupun yang deklarasi. Kandidat dan pengurus partai masih berkutat di tingkat lobi lobi politik. Walau sudah ada beberapa bakal calon yang mengaku sudah mengantongi dukungan dari partai politik,tapi masih dukungan sepihak tampa ada koalisi partai.
Sementara Untuk bisa mengantarkan satu pasang calon mendaftar ke KPU Kota Payakumbuh butuh koalisi. Hal ini di sebabkan perolehan kursi di DPRD oleh parpol tidak ada yang sampai 20% dari total 25 kursi.
Saat situasi di tingkat parpol masih sibuk dengan lobi,balon dari jalur perorangan sudah mulai intensif bangun komunikasi dengan masyarakat. Hal ini cukup menarik dalam Pilkada Kota Payakumbuh kali ini.
Yang sudah mempublikasi dukungan parpol,Riza Falepi dengan PKS,Anda Setia Budi dengan Nasdem dan Suwandel Muchtar dengan PDI.P. itu masih sebatas dukungan partai. Sementara Koalisi masih dalam tahap lobi ujar masing masing pengurus partai saat di coba di konfirmasi. Dan parpol yang lain terkesan seakan memonitor.
Dan beberapa nama lain yang pernah muncul saat pendaftaran di parpol seakan hilang di tengah jalan.
