MAHASISWA NERS UNAND BERHASIL GELAR PENYULUHAN AROMATERAPI LEMON UNTUK PENURUNAN NYERI PASIEN DI RUANG RAWAT TRAUMA CENTER RSUP DR. M.DJAMIL PADANG
Oleh Ns. Boby Febri Krisdianto, M.Kep
Padang, BeritaSumbar.com, – Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, mahasiswa Ners dari Universitas Andalas (UNAND) berhasil menggelar penyuluhan kesehatan berjudul “Aromaterapi Lemon untuk Penurunan Nyeri Pasien” di Ruang Rawat Trauma Center RSUP DR. M.Djamil Padang pada 8/5/23 lalu. Kegiatan ini dihadapi oleh 21 pasien beserta keluarganya yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit tersebut.
Dibimbing oleh Ns. Boby Febri Krisdianto, M.Kep, mahasiswa yang terlibat dalam penyuluhan ini adalah Faraz Arsya Duta, Indah Ramadhani, Tisya Mutiara Rahmadini, Chintia Paulina, Putri Prihandini Salsabila Gema Topani, Azizah Oktavia, Azuhri Takwim, Rifqa Luthfi, Addistia Suci Hayatul Kurnia, Ahmad Wijaya P. Tammy, dan Diannisa Gerda. Dengan semangat dan pengetahuan yang mereka miliki, mereka berusaha memberikan solusi terhadap nyeri yang sering dialami oleh pasien trauma center.
Nyeri adalah gejala yang seringkali membuat pasien yang sedang menjalani perawatan di ruang rawat trauma center. Untuk mengatasi masalah tersebut, mahasiswa Ners UNAND memperkenalkan teknik aromaterapi lemon sebagai alternatif penurunan nyeri. Aromaterapi lemon merupakan penggunaan minyak esensial lemon yang memiliki khasiat sebagai analgesik alami.
Minyak esensial lemon memiliki sifat antinociceptive, anti-inflamasi, dan relaksasi otot yang dapat membantu mengurangi nyeri pada pasien. Saat aromaterapi lemon diaplikasikan, aroma segar dan menyegarkan dari minyak esensial lemon akan merangsang indera penciuman pasien, mengaktifkan respon relaksasi tubuh, dan mempengaruhi sistem saraf untuk mengurangi intensitas nyeri yang dirasakan.
Melalui penyuluhan ini, para mahasiswa Ners UNAND menjelaskan secara rinci mengenai teknik aplikasi aromaterapi lemon, prosedur yang tepat, dan kegunaan dalam mengurangi nyeri. Pasien dan juga keluarganya memahami pemahaman mengenai keamanan dan perhatian khusus yang perlu diperhatikan dalam menggunakan aromaterapi lemon.
“Kami berharap dengan adanya konseling ini, pasien dan keluarganya dapat memanfaatkan aromaterapi lemon sebagai pendukung dalam mengurangi nyeri yang alami. Selain itu, teknik ini juga dapat meningkatkan kenyamanan dan kecepatan pemulihan pasien,” ujar salah satu mahasiswa yang terlibat dalam konseling.
Sesar, salah satu pasien yang hadi berkomentar, “Saya sangat terkesan dengan penyuluhan tentang aromaterapi lemon ini. Saya mengalami rasa nyeri yang cukup tinggi sebelumnya, namun setelah mencoba aromaterapi lemon, nyeri yang saya rasakan berhasil menurun dari skala 5 menjadi skala 2. Aroma segar dari minyak lemon benar-benar membuat saya merasa lebih tenang dan rileks. Terima kasih kepada mahasiswa Ners UNAND yang telah memberikan pengetahuan dan pengalaman yang berharga ini!”
Kegiatan tersebut ditutup oleh Boby Febri Krisdianto dalam penyuluhan tersebut”Saya sangat bangga melihat mahasiswa Ners UNAND berhasil menyelenggarakan penyuluhan ini dengan tema aromaterapi lemon. Dalam presentasi mereka, mereka dengan jelas menjelaskan bagaimana pemberian aromaterapi lemon dapat membantu mengurangi nyeri pada pasien di ruang rawat Trauma Center RSUP DR.M.Djamil Padang Saya yakin bahwa SOP pemberian terapi lemon yang telah disusun oleh mahasiswa ini dapat menjadi langkah maju dalam meningkatkan kualitas perawatan di rumah sakit kami. yang efektif kepada pasien kami.”
Penyuluhan kesehatan ini menjadi salah satu bentuk upaya inovatif dalam merawat pasien trauma center. Mahasiswa Ners UNAND telah membuktikan kompetensinya dalam memberikan pendekatan holistik dan alternatif dalam penanganan nyeri pasien. Diharapkan keberhasilan ini dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi para tenaga medis dan mahasiswa termasuk lainnya untuk terus berkembang dalam memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik.