Pulau Punjung, beritasumbar.com – “Saya rencana sertijab di padang (Kejati) hari Senin besok tanggal 3 Juni. Jadi, mulai Senin saya sudah tidak masuk kantor lagi. Karena sudah serah terima dengan yang baru. Terimakasih banyak atas kerjasamanya ya mas,” begitu pesan singkat Kejari Dharmasraya, Dodik Hermawan kepada salah seorang wartawan yang bertugas di Kabupaten Dharmasraya.
Pesan singkat melalui aplikasi whatsapp dari pejabat utama di lingkungan utama kejari tersebut, menandakan kepastian berpindah tugasnya pejabat lama kejari Dharmasraya tinggal menghitung waktu
Kepala Kejaksaan (Kejari) Dharmasraya Dodik Hermawan akan mendapatkan tugas baru sebagai Kajari Kota Probolinggo, Jawa Timur. Sementara, posisi Dodik akan digantikan Ariana Juliastuty. Mutasi jabatan dilingkup Adhyaksa itu berdasarkan surat keputusan Jaksa Agung RI No: KEP-IV-523/C/05/2024 tanggal 21 Mei 2024.
“Benar, saya akan pindah tugas mas. Mutasi, rotasi, dan promosi di tubuh kejaksaan adalah hal yang biasa sebagai bentuk penyegaran dan pengisian jabatan yang kosong” kata Dodik Hermanawan, Senin (27/5).
Kajari Dharmasraya mulai bertugas di Kabupaten Dharmasraya pada 27 Februari 2023. Dimana saat itu Pemerintah Kabupaten Dharmasraya menggelar pisah sambut antara pejabat lama Kejari dari Haris Hasbullah ke Kajaro Baru Dodik Hermawan.
Bertugas kurang lebih satu tahun tiga bulan di daerah berjuluk Ranah Cati Nan Tigo, tentu meninggalkan catatan tersendiri bagi teman-teman media. Menurut Plt Ketua PWI Dharmasraya, Yahya, Kajari merupakan sosok yang dekat dengan rekan-rekan media.
Selama bertugas, lanjut dia Yahya Kajari merupakan pejabat yang terbuka dengan wartawan, setiap konfirmasi pemberitaan kajari selalu direspon dengan cepat dan data lengkap.
“Keterbukaan pak kajari ini tentu mempermudah teman-teman media dalam menjalankan tugasnya, karena baik buruknya kualitas jurnalistik t tidak terlepas dari kelengkapan data itu sendiri. Kalau komunikasi sulit, maka akan menghambat tugas-tugas jurnalis juga,” ujarnya.
Ahda Yahya berharap, Kajari Dodik Hermawan mendapatkan kesuksesan dan kemudahan dalam bertugas di tempat baru. Ia berharap meskipun tidak lagi bermitra di Dharmasraya, silaturahmi tetap terjaga ke depannya.
Inovasi SI-Prabu dan catatan kinerja Kajari di Dharmasraya
Setahun tiga bulan bertugas di daerah petro dolar, salah satu terobosan yang cukup menyita perhatian yang dilahirkan kajari, yakni peluncuran aplikasi Sistem Informasi Barang Bukti (SI-PRABU). Layanan digitalisasi pertama kalinya diterapkan di Sumbar itu, merupakan inovasi kejaksaan dalam upaya meningkatkan pelayanan digitalisasi dan informasi barang bukti kepada masyarakat.
“Tagline Kejari untuk inovasi ini, yakni “SI-PRABU, di mana saja, kapa saja”. Artinya masyarakat dapat mengakses informasi terkait pengambilan barang bukti di mana dan kapan saja, tanpa harus datang ke Kantor Kejaksaan,” sambung Kejari.
Selanjutnya Kejari Dharmasraya juga meluncurkan inovasi layanan tilang dengan sistem “drive thru” atau Drive true tilang. Bahwa melalui pelayanan tersebut masyarakat tidak perlu turun dari kendaraannya, hanya melalui loket dengan memberikan bukti tilang dan diproses oleh petugas dalam waktu singkat.
Atas Innovasi tersebut, Kajari Dharmasraya diganjar penghargaan dari Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan atas inovasi dalam mempermudah pelayanan publik.
Disisi keadilan bagi masyarakat, Selama saya menjabat, Kejari Dharmasraya juga melakukan penyelesaian perkara melalui Restorative Justic (RJ) sebanyak 12 perkara tindak pidana.
Capain lain kejari selama bertugas di Dharmasraya tidak sampai disana, pada bidang pembinaan ia melakukan pembenahan dan penambahan berbagai sarana prasarana kantor dalam peningkatan pelayanan masyarakat, peningkatan disiplin kerja pegawai, membangun kebersamaan dan kekeluargaan antar pegawai
Pada sisi lai, Kejari menyumbang PNBP sekitar kurang lebih Rp800 juta baik yg berasal dari perkara tilang, lelang barang rampasan dan denda serta uang sitaan dari perkara korupsi selama kurun waktu 2023 sampai 2024.
Kajari juga berhasil melakukan eksekusi buronan DPO koruptor dalam perkara kurupsi, serta melakukan pencegahan tindak pidana korupsi antara lain menjadi narasumber bimtek, jaga nagari, jaksa masuk sekolah, pengawasan aliran kepercayaan, dan jaksa menyapa di RRI
Kemudian, kejari melakukan pendampingan hukum terhadap proyek pemerintah dan melakukan beberapa MOU serta pemeritah daerah, BUMN dan BUMD.
Kejari juga mendapatkan penghargaan dari BPJS Kesehatan atas dukungan peningkatan kepatuhan badan usaha dan peserta mandiri untuk sustainabilitas program JKN tahun 2023. Penghargaan atas dukungan peningkatan kepatuhan dan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.
Di bidang Tipikor, mejari melakukan penyidikan perkara dugaan korupsi yang bersumber yaitu pembangunan rusunawa yang sudah mendekati babak akhir. Dan juga elakukan eksekusi uang pengganti dan denda dalam perkara tindak pidana korupsi mecapai Rp500 juta. Serta mengeksekusi terpidana korupsi sebanyak empat orang, dan melakukan penyidikan tindak pidana korupsi disalah satu nagari.
Kemudian, Kajari juga sering melakukan banyak kegiatan sosial dan keagamaan, misalnya agenda rutin bakti sosial ke panti asuhan, peduli bencana alam sumbar. Terakhir Kajari menyumbang Rp3 juta untuk Turnamen Amal Sutan Riska Cup II. Yang mana donasi yang terkumpul setiap pertandingan akan di salurkan kepada korban terdampak bencana alam di Sumatera Barat. (Il)
