Di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina) keluarga kurang mampu tak perlu khawatir, karena tak memiliki uang buat bersalin. Pasalnya, di kecamatan ini program Gerakan Sayang Ibu (GSI) sudah sangat menonjol. Begitu ada warga yang hendak melahirkan, maka seluruh kader GSI, mulai dari kecamatan hingga kelurahan, bersinergi membawa ibu hamil tersebut ke tempat persalinan. Latina, adalah wakil Payakumbuh dalam Lomba Gerakan Sayang Ibu tingkat Sumatera Barat 2015.
Tim penilai provinsi dipimpin Drs. Irfa, M.Pd, berkunjung ke kecamatan setempat, Selasa (3/11). Sebelumnya, tim melakukan tatap muka di aula Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan Keluarga Berencana (BPMP-KB) bersama Kepala BPMP-KB, Drs. Yummardius dan pejabat terkait serta Ketua TP-PKK Ny. Hj. Henny Riza Falepi, dalam upaya peningkatan program GSI ke depan.
Rombongan tim penilai setibanya di depan Kantor Camat Latina, bersama Wakil Walikota H. Suwandel Muchtar, Ketua TP-PKK Ny. Henny Riza Falepi dan Kepala BPMP-KB Yummardius, disambut hangat ratusan warga kecamatan. Cerminan, kegiatan GSI benar-benar sudah melekat di hati warga. “Kita sangat senang, warga antuas sekali menyambut rombongan tim penilai,” ucap Camat Latina Herlina.
Ekspose kegiatan GSI di Latina disampaikan Camat Herlina. Menurutnya, GSI yang bertujuan mempercepat penurunan angka kematian ibu hamil atau angka kematian bayi dan balita, sudah diterima oleh seluruh warga. Masyarakat sangat paham, kegiatan dimaksud bertujuan meningkatkan kwalitas hidup perempuan.
Di Latina, telah dibentuk satgas GSI kecamatan dan satgas GSI kelurahan. Seluruh anggota satgas telah membuat komitmen dengan KAN, bundo kanduang, PKK, karang taruna, BPJS dan seluruh kelembagaan yang ada di kecamatan maupun di kelurahann, untuk meningkatkan taraf hidup perempuan.
Di antara kegiatan yang telah dilakukan, memberikan penyuluhan dan nasehat kepada calon pengantin bekerjasama dengan BP4, dengan tujuan agar menjadi keluarga sakinah, mawaddah warrahmah. Di samping itu kegiatan penyuluhan kepada ibu hamil tentang kesehatan, pola makan yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman (B2SA) pada waktu kegiatan posyandu bekerja sama dengan dinas kesehatan, puskesmas ,dan tim penggerak PKK.
Wakil Walikota Suwandel Muchtar, memberikan apresiasi kepada warga Latina, yang mampu mengimplementasikan kegiatan GSI dengan komprehensif. Mudah-mudahan, ke depan, angka kematian ibu hamil, ibu menyusui, dan balita di Latina, dan Payakumbuh umumnya, makin menurun dari tahun ke tahun.
Wawako mempersilahkan rombongan tim melakukan verifikasi kepada masyarakat Latina, apakah laporan atau ekspose program GSI, sesuai dengan kenyataan. “Kita sangat senang, tim penilai memberikan nilai yang objektif buat Payakumbuh. Dan mudah-mudahan Latina mampu mengukir prestasi di tingkat Sumatera Barat,” ucapnya memberi sambutan.