Yuliana Ristantia, mahasiswa semester 7, jurusan Farmasi Unand Padang, gadis manis dari Kelurahan Piliang, Kecamatan Payakumbuh Barat, dinobatkan sebagai Puteri Hijab Indonesia 2015. Pemilihan Puteri Hijab Indonesia yang diadakan Dian Swardoyo Organizer, pada sebuah hotel berbintang di Jakarta, itu berakhir 30 Agustus 2015. Dian sukses dengan menyisihkan utusan dari seluruh provinsi di Tanah Air.
Begitu sampai di Payakumbuh, Yuliana Ristantia didampingi Kadisparpora Payakumbuh diwakili Kasi Daya Tarik dan Objek Wisata, Nirdawati, S.,Sos dijamu Wakil Walikota H. Suwandel Muchtar dan Ketua GOW Ny. Rasyidah Suwandel Muchtar, di rumah dinas kediamannya di Jalan Pahlawan Payakumbuh, Jum’at (3/9).
Dalam kesempatan itu, Yuliana Ristantia memaparkan perjuangannya dalam pemilihan Puteri Hijab Nasional 2015. Selama 15 hari dikarantina, Yuliana bersama peserta lainnya, menerima pencerahan tentang kepribadian, semangat kebangsaan dan nasionalisme oleh berbagai nara sumber. “Banyak pengetahuan dan pembinaan karakter yang Saya terima dalam mengikuti iven ini,” katanya.
Wakil Walikota Suwandel Muchtar dan Ketua GOW Ny. Rasyidah Suwandel, memberikan apresiasi kepada Yuliana Ristantia, yang telah mengharumkan nama Payakumbuh di iven nasional. Wawako berharap, agar Yuliana Ristantia tak eforia dengan kemenangan, dan mengajak meningkatkan kemampuan, sehingga mampu mencatat prestasi di tingkat internasional.
Di bagian lain, Ketua GOW Ny. Rasyidah, mengajak Yuliana Ristantia, menjadi motivator di Payakumbuh dan Sumatera Barat, memotivasi generasi muda, terutama kaum hawa, untuk mencintai hijab, sehingga menjadi wanita berakhlak mulia.
Sebagai Puteri Hijab Indonesia, banyak tantangan dan godaan yang akan dihadapiYuliana Ristantia, dalam kehidupan ini. Karena itu, sepanjang memegang ketentuan agama, adat dan budaya Minangkabau, Yuliana tidak akan menemui kendala dalam memotifasi generasi muda, untuk berkepribadian yang baik, sesuai ketentuan dan ajaran agama, katanya.
Sebagai Puteri Hijab Indonesia, gadis cantik kelahiran Suayan, 26 Desember 1993, anak sulung dari empat bersaudara, dari pasangan suami isteri Lukman dan Ibu Risna Yenti, berhasil mendapatkan reward Umroh ke Mekkah, akhir tahun ini. Selain itu, pemilik tinggi 169 Cm ini, juga mendapatkan Tabanas Rp10 juta.
