Dosen Departemen Keperawatan (FKEP) Fakultas Psikologi dan Kesehatan Universitas Negeri Padang (UNP) menggelar kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Program Multidisiplin Kemitraan Masyarakat. “PEMBERIAN COGNITIVE BEHAVIOUR THERAPY UNTUK MENGURANGI GEJALA GANGGUAN KECANDUAN INTERNET DAN MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP DAN KESEHATAN MENTAL REMAJA DI SMP N 4 VII KOTO WILAYAH KERJA NAGARI LIMPATO SUNGAI SARIAK ”
Kegiatan PKM ini dilakukan oleh Tim pengabdian dari dosen Departemen Keperawatan dan Mahasiswa DIII Keperawatan. Kegiatan Pengabdian ini di ketuai oleh Ns. Ramaita, M.Kep mengungkapkan bahwa kegiatan PKM ini bertujuan mengurangi kecanduan internet dan meningkatkan kualitas hidup serta kesehatan mental remaja. Lebih lanjut dijelaskan Ns. Ramaita, M.Kep, kegiatan PKM ini adalah kegiatan pada skema Program Multidisiplin Kemitraan Masyarakat (PMKM) yang didanai melalui RKAT UNP tahun 2025.
Adapun tim Dosen dalam Pengabdian Masyarakat ini yaitu dari berbagai multidisiplin ilmu.
kegiatan ini dilakukakan mulai tanggal 1 Juli 2025 sampai dengan 31 Agustus 2025 dengan empat rangkaian kegiatan yaitu 1)Melakukan deteksi dini kecanduan internet pada siswa. 2)Memberikan pelatihan Cognitive Behaviour Therapy (CBT). 3)Memberikan penyuluhan tentang masalah kecanduan internet yang dialami siswa kepada guru. 4)Memberikan penyuluhan tentang masalah kecanduan internet terhadap kualitas hidup dan kesehatan mental anak kepada orang tua. Kita sebagai Tim PKM mengharapkan para peserta mengimplementasikan pengetahuan dan ilmu yang diberikan selama pelatihan di kelas masing-masing.
Pesatnya kemajuan dibidang teknologi dan informasi telah mengubah pola preferensi masyarakat terhadap internet sebagai alat komunikasi utama. Remaja tidak dapat dipisahkan dari penggunaan smartphone. Penggunaan waktu yang tidak terbatas menyebabkan konsekuensi negatif dan pengembangan kecanduan. Kecanduan internet merupakan gangguan perilaku yang dapat mengganggu berbagai aspek kehidupan, seperti Kesehatan, psikologis, akademis, sosial, dan finansial. Penggunaan internet membuat remaja kehilangan fokus pada tanggung jawab sekolah mereka, menyebabkan keterlambatan dalam penyelesaian tugas-tugas, pengurangan waktu belajar, dan penurunan prestasi secara signifikan. Hal ini disebabkan oleh sibuknya remaja dalam mengakses internet, sehingga mengabaikan kewajiban mereka sebagai pelajar. Hal ini tentunya menjadi tanggung jawab sekolah dan orang tua yang harus segera dicarikan solusinya. Cognitive Behaviour Therapy (CBT) terbukti mampu mengurangi tingkat kecanduan internet pada kalangan remaja. Terapi ini difokuskan pada modifikasi pikiran individu dengan menggabungkan terapi kognitif dan perilaku.

Kepala Sekolah SMPN 4 VII Koto Sungai Sariak Thamrin, S.Pd, menyambut baik dengan kegiatan yang dilakukan, beliau mengatakan edukasi dan deteksi dini terkait kecanduan internet penting untuk dilakukan, siswa yang menghadiri edukasi ini berjumlah 40 orang juga menyambut kegiatan ini dengan antusias, diharapkan kegiatan pengabdian Masyarakat oleh dosen Departemen keperawatan ini bisa berlanjut hendaknya tutur Thamrin.


