Sijunjung, BeritaSumbar.com,–Bidang Pembinaan Paud dan PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung, mengadakan Bimtek Pengembangan Kurikulum kesetaraan bagi para tutor paket A,B dan C, diBalairung lansek Manih, kata Kabid PAUD dan PNF Delvianti Basri , Minggu (15/6).
Acara Bimtek ini di buka oleh Bunda Paud / Bunda Literasi Ny. Nedia Fitri Benny Dwifa,dalam sambutannya Bunda Literasi/ Paud mengatakan seorang Pendidik baik itu formal yang disebut guru maupun Non formal yang disebut tutor harus mempunyai etika yang baik terhadap anak didik.
Sehingga apa yang dilakukan seorang Pendidik bisa diitru anak didik yang notabene anak didik ini rohnya adalah guru, jadi apapun yang dilakukan seorang pendidik dirumah disampaikan kepada orang tuanya dan masyarakat sekitar. Menjadi pendidik harus berperilaku baik, mencerminkan tutur bahasa yang santun, berkomunikasi yang baik dengan warga sekitar serta sopan dalam berperilaku, harap Bunda..
Pada acara pembukaan bunda paud di dampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kabid Pembinaan Paud dan PNF, Widya Prada Neng Azmi, M. Kom, Kasi Kurikulum & Penilaian Trivahmi, S.Pd beserta anggota pd Bid tsb dan Ketua PKBM Prov Sumbar Andri Alindra, ST dan yang tak kalah adalah nara sumber dari Ketua Harian Dewan Pengurus Pusat Asosiasi Tutor Peneidikan Kesetaraan Nasional Bapak Drs. Fauzi Eko Pranyono, M,Pd dari Jakarta.untuk menjadi pemateri.
Menurut Delvianti Basri, kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari pada tanggal sampai dengan 14 Juni 2025.
Bimtek ini bertujuan memberikan pengetahuan Keterampilan dan pemahaman yang lebih mendalam terkait pengembangn Kurikulum Satuan Pendidikan ( KSP) , membantu Satuan Pendidikan untuk menyelenggarakan Pendidikan yang berkualitas , membantu Kepala Satuan Pendidikan melakukan verifikasi Kurikulum berdasarkan hasil identifikasi potensi dan karateristik Daerah , Satuan Pendieikan dan peserta Didik, Sedangkan nara sumber lain Puji Basuki, SP, MMA , Delvianti Basri,SE , M,Pd,Aslinda Guslen, SH, MM Seniornya Pendidikan Kesetaraan yang sudah banyak mengetahui tentang Kurikulum Kesetaraan dan sudah banyak sertifikat yang beliau terima tentang kesetaraan.
Sekaligus Kepala Satuan PKBM Al Al Amin, Sugiatmi, , S.Pd kepala SPNF SKB. Peserta Bimtek sebanyak 66 org tereiri dari Kepala Satuan 12 orang,tutor 54 orang total 66 orang. Hasil yang di harapkan adalah KSP yang dikembangkan dengan baik akan menjadi acuan bagi selutuh penyelenggara Pembelajaran, akan membantu dalam merencanakan dan melaksanakan Pembelajaran secara lebih efektif dan efisien , Pengembangan Kurikulum Satuan Pendidikan diharapkan melibatkan berbagai pemangku kepentingan, tegas Delvianti. {air)


