Kelompok Pembudidayaan Ikan (Pokdakan) Paku Tiang di Kelurahan Kubu Gadang, Kecamatan Payakumbuh Barat, menerima bantuan 4.000 bibit ikan nila dari Dinas Pertanian Payakumbuh. Bantuan tersebut telah disalurkan Walikota Riza Falepi, pertengahan Desember lalu, saat acara penanaman pohon di kelurahan setempat.
Kepala Dinas Pertanian Payakumbuh Iqbal Bermawi didampingi Kabid Perikanan, Ir. H. Gesmalindra, di Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, dalam memotivasi Pokdakan mengelola usaha peternakan ikan, secara bertahap tiap tahun, pihaknya terus memfasilitasi Pokdakan dengan bantuan bibit dan induk ikan. Sepanjang 2013, tercatat 31 Pokdakan yang dibantu, termasuk membangun dan memperbaiki kolam ikan, dengan total dana lebih kurang Rp1,5 Miliyar.
Dari 31 Pokdakan yang dibantu, bibit nila disalurkan buat 21 Pokdakan, total 124.000 bibit dan 38.840 Kg pakan. Kemudian bibit lele dikucurkan buat 10 Pokdakan, total 50.000 lele dan 5.000 Kg pakan. Selain itu, pihak Dinas Pertanian juga membangun 6 kolam ikan percontohan buat 6 Pokdakan, lewat kegiatan pengembangan kawasan budidaya perikanan air tawar.
Sementara itu, juga disalurkan bantuan induk ikan unggul (jantan/betina) buat 21 Pokdakan, berupa 3.600 nila dan 7.290 Kg pakan, 4080 ikan mas dan 6.480 Kg pakan serta 360 lele dan 7.776 Kg pakan.
Dikatakan, Payakumbuh juga disiapkan sebagai kota penghasil ikan air tawar terbesar di Sumatera Barat. Dari sejumlah Pokdakan itu, sudah banyak juga yang mengolah ikan dalam bentuk aneka ragam makanan ringan, di antaranya nugget dan sosis ikan. Warga kota, sebutnya, dimotivasi untuk gemar mengkosumsi ikan.
Menurut Gesmalindra, dampak dari kehadiran Pokdakan dikelurahan, masyarakat tak ada lagi kekurangan gizi, karena nyaris seluruh keluarga sudah gemar memakan ikan. Ikan yang dijual, masih relatif murah dan terjangkau dengan kantong warga, simpulnya.
