Yayasan Danamon Peduli (YDP) tetap komit membenahi pasar tradisional di Indonesia. Sekarang ini tercatat 7 pasar tradisional yang dibina YDP sebagai Pasar Sejahtera (Sehat, Hijau, Bersih dan Terawat). Pasar Ibuah di Jalan A. Yani Payakumbuh, satu di antara Pasar Sejahtera yang mendapat perhatian YDP sejak lima tahun terakhir.
Dalam rangkaian peringatan Hari Pasar Bersih Nasional (HPBN) 2014 yang dipusatkan di Pasar Bunder Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, 28 Januari mendatang, Walikota Payakumbuh Riza Falepi, diberi kehormatan oleh YDP dan Kementerian Perdagangan RI, untuk pemateri dalam kegiatan Seminar Nasional Pasar Tradisional.
Sekdako Payakumbuh Ir. H. Benni Warlis, MM dan Kepala Dinas Koperindag Indra Syofyan, SE, MM, di Balaikota di Bukik Sibaluik Payakumbuh, Selasa (21/1), menginformasikan, Walikota Riza Falepi diminta untuk berbagi ilmu dalam mengelola pasar tradisional di kota ini. Pasalnya, Pasar Ibuah merupakan pasar terbaik dan pasar sehat tingkat nasional, dengan mendapat penghargaan IMP (Inovasi Management Perkotaan) Award 2013 dari pemerintah pusat.
Penilaian pemerintah pusat dan YDP, kecuali di Payakumbuh, belum ada pasar tradisional di Tanah Air yang punya omset dalam dua sampai tiga jam yang mencapai Rp 2 Miliyar lebih. Di Payakumbuh, dengan kehadiran lebih kurang 1.000 pedagang garendong, mampu melakukan transaksi dari pukul 05.30 sampai jam 08.30 WIB. Pedagang garendong, merupakan primadona dalam mengkatrol ekonomi mikro di Payakumbuh, sebut Indra Syofyan.
Dalam rangkaian HPBN 2014, di Payakumbuh sendiri akan dilakukan bakti sosial dengan kegiatan bersih-bersih di Pasar Ibuah. “Kita akan ajak seluruh pedagang, berbaur dengan pegawai dari berbagai SKPD untuk gotong royong membersihkan pasar Ibuah, tepat di saat peringatan HPBN itu,” tambah Indra Syofyan. Keterlibatan SKPD terkait, seperti Dinas Kesehatan, Dinas PU, Kantor Lingkungan Hidup serta Dinas Tata Ruang dan Kebersihan cukup tinggi dalam membina pasar Ibuah, tambahnya.